Malra Hari Ini
Tujuh Nelayan Malra Selamat Usai Perahu Mati Mesin dan Terombang-Ambing
Kepala Basarnas Ambon, Muhammad Arafah menjelaskan bahwa laporan awal diterima dari Debry Talubun kepada Pos SAR Tual.
Penulis: Maula Pelu | Editor: Ode Alfin Risanto
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Maula M Pelu
AMBON, TRIBUNAMBON.COM- Tujuh nelayan asal Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) berhasil ditemukan dalam keadaan selamat setelah perahu katinting yang mereka tumpangi mengalami mati mesin dan hanyut di perairan Pulau Maas pada Sabtu (15/11/2025).
Kepala Basarnas Ambon, Muhammad Arafah menjelaskan bahwa laporan awal diterima dari Debry Talubun kepada Pos SAR Tual sekitar pukul 17.40 WIT.
Baca juga: La Hamidun Klaim Terpilih Aklamasi Pimpin DPD KNPI Malteng, Isu Keretakan Musda Menguat
Baca juga: Warga Geram, Jalan Utama Kota Bula Makin Parah Usai Ditimbun Tanah
Dalam laporan disampaikan bahwa ketujuh nelayan tersebut diketahui berangkat melaut mencari rumput laut menggunakan perahu katinting sekitar pukul 10.00 WIT, menuju Perairan Pulau Maas.
Namun dalam perjalanan pulang, mesin perahu mati sehingga mereka hanyut dan terombang-ambing di laut.
Menindaklanjuti laporan itu sekitar pukul 17.55 WIT, Tim SAR Gabungan langsung diberangkatkan menggunakan Rigit Inflatable Boat menuju lokasi kejadian pada koordinat 5°30'49" S-132°49'0" E, jarak -+ 9 Nautical Mile, dan Heading 33,80° arah Timu Laut dari Pos SAR Tual.
Setelah melakukan pencarian selama dua jam akhirnya sekitar pukul 19.05 WIT tim SAR gabungan akhirnya berhasil menemukan seluruh korban dalam keadaan selamat.
Para nelayan kemudian dievakuasi ke Tual guna diserahkan kepada pihak keluarga.
Unsur SAR yang turut terlibat yakni, Pos SAR Tual sebanyak (4) orang, Lanal Tual (1), Polairud Tual (1), PSDKP Tual (7), dan Masyarakat (6) orang.
“Dengan ditemukannya korban maka Operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup. Seluruh unsur Potensi SAR yang terlibat dikembalikan ke satuannya masing-masing dengan ucapan terima kasih,” tutup Kepala Basarnas Ambon.
Berikut daftar korban yang berhasil diselamatkan ;
1. Geri Sudjebun 11/L
2. Vista Boimau 29/P
3. Dia Huik 54/P
4. Yanti Huik 45/P
5. Yohana Moanurak 54/P
6. Bernadeta Talubun 64/P
7. Anakletus Talubun 70/L (*)
| Pelaku Penganiayaan di Ohoi Klanit - Maluku Tenggara Dibekuk Aparat Kepolisian |
|
|---|
| Belanja Fiktif dan Mark-up Harga, Dua Pejabat Ohoi Watkidat Resmi Jadi Tersangka |
|
|---|
| 8 Bulan Rusak, Warga Kecewa Jembatan Rumadian-Dian Tak Kunjung Diperbaiki Pemprov Maluku |
|
|---|
| Duh! Baru Dibangun Dua Tahun, Landmark Langgur Mulai Rusak |
|
|---|
| Evaluasi Pelayanan Publik, Wawali Sidak Dinas Sosial Maluku Tenggara |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/ambon/foto/bank/originals/Nelayan-malara-sekamat.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.