Ambon Hari Ini

Penumpang KM Sabuk Nusantara 87 Dinyatakan Hilang dalam Pelayaran Wulur-Ambon

Seorang penumpang KM. Sabuk Nusantara 87 bernama Pelipus Taurwewar (71) dinyatakan hilang.

|
Polresta Ambon
PENUMPANG HILANG - Penumpang KM. Sabuk Nusantara 87 bernama Pelipus Taurwewar (59) dinyatakan hilang saat dalam perjalanan dari Wulur menuju Kota Ambon, Sabtu (7/6/2025). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Seorang penumpang KM. Sabuk Nusantara 87 bernama Pelipus Taurwewar (59) dinyatakan hilang saat dalam perjalanan dari Wulur menuju Kota Ambon. 

Peristiwa ini terungkap pada Sabtu, 7 Juni 2025, setelah kapal tersebut tiba di Pelabuhan Siwabessy, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon.

Kapolresta Ambon, AKBP. Yoga Putra Prima Setya, menjelaskan bahwa informasi awal diterima oleh anggota Polsek Kawasan Pelabuhan Yos Sudarso (KPYS) yang bertugas di Pelabuhan Siwabessy, Kecamatan Nusaniwe, sekitar pukul 11.25 WIT. 

"Anggota Polsek KPYS mendapat informasi dari salah satu keluarga korban, Cada, bahwa keluarganya, Pelipus Taurwewar, hilang di kapal saat perjalanan dari Wulur menuju Kota Ambon dengan menggunakan KM Sabuk Nusantara 87," ungkap AKBP. Yoga Putra Prima Setya.

Baca juga: Maluku Alami Inflasi Year On Year 2.24 Persen di Mei 2025, Malteng Tertinggi

Baca juga: AMGPM Cabang Kyrie Eleison IV Lateri Gelar Turnamen PES, Ini Para Pemenangnya

Setelah kapal tiba di Pelabuhan Siwabessy Ambon, anggota KPYS bersama anggota Kesatuan Penjaga Laut dan Pantai dibantu keluarga korban, dan Anak Buah Kapal (ABK), segera melakukan pencarian menyeluruh di setiap sudut kapal namun pelipus tidak ditemukan.

Menurut keterangan anak korban, Anita Taurwewar, ayahnya keluar dari tempat tidurnya sekitar pukul 07.00 WIT pada tanggal 6 Juni 2025 dan tidak kembali. 

Pada pukul 19.00 WIT, Anita melapor ke anjungan kapal untuk meminta pengumuman melalui pengeras suara agar ayahnya kembali ke tempat anaknya menunggu. 

Setelah pengumuman dilakukan sebanyak tiga kali di atas kapal dan korban tidak juga kembali, Anita menghubungi anggota keluarganya di Ambon untuk bersama-sama meminta pertanggungjawaban dari pihak kapal. 

Pihak keluarga merasa ada kejanggalan dari hilangnya korban dan meminta pertanggungjawaban dari pihak kapal.

Sementara itu, Nakhoda KM Sabuk Nusantara 87, Petrus Parapaga, dalam berita acara resmi menjelaskan kronologi kejadian dari sisi kapal. 

Ia menyatakan bahwa pada tanggal 6 Juni 2025, kapal berlayar dari Pelabuhan Wulur Damer, Kabupaten Maluku Barat Daya, menuju Pelabuhan Ambon dengan cuaca baik dan aman.

Pada pukul 19.45 WIT, Anita Taurwewar melaporkan bahwa ayahnya, Pelipus Taurwewar, penumpang yang naik dari Pelabuhan Leti tujuan Ambon, belum terlihat sejak pukul 10.00 WIT. 

Setelah menerima laporan tersebut, Mualim 1 sebagai perwira jaga segera melakukan panggilan melalui pengeras suara agar penumpang tersebut menuju ruang informasi kapal. 

Setelah tiga kali pemanggilan, penumpang tersebut tidak juga datang.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved