Ambon Hari Ini
Ketum Forum Silaturahmi Keraton Nusantara Kunjungi SMA N 1 Ambon
Pantauan TribunAmbon.com para rombongan hadir sekitar pukul 08.00 WIT dan disambut meriah oleh para siswa dengan tarian maku-maku.
Penulis: Maula Pelu | Editor: Mesya Marasabessy
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Maula M Pelu
AMBON, TRIBUNAMBON.COM- Ketua Umum Forum Silaturahmi Keraton Nusantara (SKN), YM. Brigjen Pol. Dr. A. A. Mapparessa (Karaeng Turikale VIII Maros), bersama rombongan dan istrinya, melakukan kunjungan ke SMA Negeri 1 Ambon, Rabu (19/11/2025)
Pantauan TribunAmbon.com para rombongan hadir sekitar pukul 08.00 WIT dan disambut meriah oleh para siswa dengan tarian tradisional Maluku, yakni maku-maku.
Dalam kunjungannya, Ketua Umum SKN menjelaskan bahwa ini merupakan langkah awal forum dalam menjangkau lembaga pendidikan tingkat SMA sebagai bagian dari misi pelestarian budaya.
“Kami pertama kali mengunjungi Sekolah Menengah Atas dan kami mulai dari SMA Negeri 1 Ambon ini. Biasanya kami masuk ke perguruan tinggi negeri maupun swasta,” ungkapnya.
Sebab menurutnya, generasi muda yang kini berada di tingkat SMA merupakan calon pemimpin masa depan yang harus diperkuat pemahaman terhadap budaya.
“Kami mulai disini karena generasi milenial kita ini dimulai dari SMA, dan kami berfikir bahwa 10 tahun kedepan mereka ini akan jadi orang-orang hebat,” sambungnya.
Baca juga: 4 Tahun Tak Diberi Data, BPKAD SBT Pertanyakan Transparansi BPJS Kesehatan
Baca juga: Kuasa Hukum Benhur Watubun Minta Jaksa Eksekusi Putusan Kasasi Terpidana Patrick Papilaya
Terpisah dari itu, Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Ambon, E. Laturiuw, menyampaikan rasa terima kasih dan kebanggaannya atas dipilihnya sekolah tersebut sebagai lokasi kunjungan perdana SKN.
“Sebagai Kepala Sekolah dan juga warga sekolah, kami merasa ini sebuah kehormatan bagi kami atas kunjungan perdana dari Forum Silaturahmi Keraton Nusantara. Karena ini memang sekolah pertama yang mereka kunjungi setelah forum ini berdiri,” ujarnya.
Laturiuw menyadari bahwa sekolah memiliki peran penting dalam menjaga dan mengembangkan budaya lokal.
“Sehingg dari kegiatan ini, kami menyadari sungguh bahwa ternyata sekolah itu bukan hanya soal ilmu pengetahuan tapi sebetulnya juga sekolah ini sebagai benteng pertahanan pelestarian kebudayaan, karena di sini banyak sekali kita melihat budaya-budaya yang dikembangkan,” tambahnya.
Untuk menindaklanjuti itu kata Laturiuw, bahwa pihak sekolah akan terus menata kegiatan eksakulikuler sebagai wadah pembinaan budaya bagi siswa.
“Kami menata ini melalui kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler yang anak-anak ikuti. Memberikan kewenangan untuk anak-anak memilih kegiatan seperti seni musik, seni tari dan sebagainya. Dan juga kebisaan yang kami pampang besar-besar di sekolah bahwa berkarakter, kuat, dan cerdas, itulah yang akan kami bikin. Karena kebiasaan yang baik akan menciptakan peradaban kebudayaan,”
Paparan, Diskusi, dan Pemberian Penghargaan
Kegiatan kunjungan diisi dengan pemaparan program kerja SKN oleh Ketua Umum, dilanjutkan sesi diskusi.
| Kuasa Hukum Benhur Watubun Minta Jaksa Eksekusi Putusan Kasasi Terpidana Patrick Papilaya |
|
|---|
| Perkuat Layanan, Pemkot Ambon Terima Hibah Mobil Sampah dan Damkar dari Pemprov DKI |
|
|---|
| Keren, Kota Ambon Raih Dua Penghargaan Pada Ajang Anugerah Pesona Indonesia 2025 |
|
|---|
| Patrick Divonis 1 Tahun Penjara Perkara Ujaran Kebencian ke Ketua DPRD Maluku |
|
|---|
| Mantan Komisioner Kompolnas Minta Kasus Kombes Hutagaol Diproses Pidana |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/ambon/foto/bank/originals/EFEWW.jpg)