Maluku Terkini

Tindak Lanjuti Kasus Perundungan, Kepala Segera Sekolah Panggil Orang Tua dan Siswa SD

Kepala Sekolah SD Negeri 31 Maluku Tengah, Hairum Marassabessy, mengatakan bahwa pihaknya akan menangani permasalahan tersebut dengan serius.

Penulis: Novanda Halirat | Editor: Ode Alfin Risanto
Tangkapan Layar
PERUDUNGAN - Tangkapan Layar aksi perundungan siswa SD di Kecamatan Salahutu. Video perundungan itu viral dimedia sosial, Jumat (7/11/2025) 
Ringkasan Berita:
  • Viral video perundungan seorang siswi sekolah dasar (SD) di media sosial, Jumat (7/11/2025).
  • Diketahui perundungan itu melibatkan siswa salah satu SD di Negeri (Desa) Tulehu, Maluku Tengah.
  • Orang tua korban mengaku anaknya kerap diperlakukan tidak baik oelh siswa lainnya.

Laporan Jurnalis TribunAmbon.com, Novanda Halirat

AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Menyikapi viralnya video perundungan siswa SD Negeri 31 Maluku Tengah, Negeri Tulehu, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, pihak sekolah akhirnya angkat bicara.

Kepala Sekolah SD Negeri 31 Maluku Tengah, Hairum Marassabessy, mengatakan bahwa pihaknya akan menangani permasalahan tersebut dengan serius.

Baca juga: Tindakan Kasar di LDK STIKes Maluku Husada: Maba Mengaku Dipaksa Merayap di Lumpur Saat Menstruasi

Baca juga: Belanja Fiktif dan Mark-up Harga, Dua Pejabat Ohoi Watkidat Resmi Jadi Tersangka

Menurutnya, langkah awal yang akan diambil adalah memanggil siswa yang terlihat dalam video untuk dimintai keterangan terkait kronologi kejadian.

“Pertama, saya  akan memangil siswayang bersangkutan untuk ditanyai kronologisnya. Kedua, saya panggil orang tuanya bersama siswa untuk sama-sama kita lihat permasalahannya,” ujarnya kepada TribunAmbon.com, Jumat (7/11/2025).

Setelah proses pemanggilan, pihak sekolah akan mendokumentasikan seluruh pertemuan dan mengirimkan hasilnya kepada Kepala Dinas Pendidikan Maluku Tengah guna mendapatkan solusi penyelesaian.

“Kami sudah konfirmasikan kepada orang tua dan siswa untuk menyelesaikan masalah ini, kemudian membuat laporan kepada kepala dinas baik secara tertulis maupun lisan,” tambahnya.

Hairum berharap seluruh pihak di lingkungan sekolah dapat menciptakan situasi yang aman, nyaman, dan kondusif antar sesama siswa.

Sebelumnya, sebuah video perundungan siswa SD viral di media sosial pada Jumat (7/11/2025).

Peristiwa tersebut melibatkan sejumlah siswa dari SD Negeri di Negeri Tulehu, Maluku Tengah. Dalam video berdurasi 1 menit 11 detik itu, tampak seorang siswa berseragam dipukuli oleh siswa lainnya.

Diberitrakan Sebelumnya, kejadian itu terjadi Kamis sore (6/11/2025) sekitar pukul 17.00 WIT di luar lingkungan sekolah.

Video tersebut diunggah oleh Juwaira, orang tua dari korban perundungan.

“Anak saya sering pulang sekolah sambil menangis karena dipukul dan diejek teman-temannya. Dia bahkan sudah minta pindah sekolah,” ungkap Juwaira. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved