Maluku Terkini

Amati Kualitas Perairan dengan Drone Multispektral: Jadi Rekomendasi Kontrol Laut Maluku

Ia punya misi menarik, memantau kesehatan laut Indonesia khususnya Maluku lewat teknologi drone multispektral.

Penulis: Maula Pelu | Editor: Mesya Marasabessy
Riza
PERAIRAN MALUKU - Riza Pasaribu, saat mengoperasikan Drone Multispektral. 

Menurut Riza, perubahan kecil di laut sering kali jadi tanda awal kerusakan lingkungan.

Misalnya peningkatan kadar amonia, nitrat, fosfat, dan nitrit, dapat memicu pertumbuhan sianobakteria (ganggang biru) yang berbahaya bagi pertumbuhan karang. 

“Empat zat itu memang sulit untuk dianalisis melalui metode pengindraan jauh, tapi kalau nilai klorofil-a dan TSS meningkat, maka itu sudah dapat menjadi indikator awal,” jelasnya. 

Dengan drone ini, pemantauan bisa dilakukan cepat bahkan dalam satu hari saja data bisa diolah.

“Kalau tunggu satelit, bisa 16 hari baru dapat hasilnya tergantung dari jenis citra satelit yang digunakan. Padahal dalam dua minggu itu, laut dapat berubah,” katanya. 

Untuk Wisata dan Konservasi

Lebih dari sekedar penelitian, Riza berharap hasil ini dapat mendukung pengelolaan kawasan wisata laut di Kepulauan Lease. 

“Di darat sudah ada aturan zonasi. Dimana untuk pemukiman, perkebunan, dan wisata. Di laut pun juga begitu, misalnya di wilayah Wisata pantai Halasi di Negeri Morella, kalau tidak dimonitoring,  bisa-bisa terumbu karang akan rusak,” jelasnya. 

Maka dari itu, ditekankan pentingnya kolaborasi antar pemerintah, akademisi, dan masyarakat.

Drone yang digunakan ini, dapat menjadi rekomendasi terbaik untuk keberlanjutan intensif dalam melakukan pemantauan terutama di area pesisir.

“Drone ini bisa dipakai bersama. Jika ada pembangunan yang baru dilakukan, maka dapat  langsung terbangkan Drone untuk memantau  kondisi air. Jadi kita dapat mencegah kerusakan sebelum terjadi,” tutupnya. (*)

Sumber: Tribun Ambon
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved