Ambon Hari Ini

Banyak Sampah di Tepi Laut, DPRD Ambon Khawatir Ada Pencemaran Lingkungan di Teluk Ambon

Ada wisatawan mancanegara yang mengaku enggan mengonsumsi ikan hasil tangkapan dari perairan tersebut karena takut terkontaminasi sampah. 

|
Mesya Marasabessy
DPRD AMBON -- Anggota DPRD Kota Ambon, saat meninjau terminal dan Pasar Mardika Ambon. 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy

AMBON, TRIBUNAMBON.COM -- DPRD Kota Ambon khawatir terhadap pencemaran lingkungan di Teluk Ambon.

Pasalnya, kejadian ini mulai berdampak pada sektor pariwisata dan perikanan di kota bertajuk manise ini. 

Ada wisatawan mancanegara yang mengaku enggan mengonsumsi ikan hasil tangkapan dari perairan tersebut karena takut terkontaminasi sampah. 

"Ini informasi yang kita terima. Ternyata ada turis yang tidak mau makan ikan disini karena sudah terkontaminasi sampah plastik," kata anggota DPRD Kota Ambon, Hadi Mairuhu di Ambon, Senin (14/4/2025). 

Baca juga: Update Harga Pasar Rumah Tiga Ambon: Dari Ikan Hingga Beras, Ini Daftarnya

Baca juga: Mahal dan Tidak Merata, Harga Bawang di Pasar Binaiya Masohi di Jual Bervariasi

Menurutnya, informasi ini bisa saja benar adanya. 

Sebab dari hasil pengawasan Komisi III DPRD Ambon di Pasar Arumbai Mardika, banyak sampah plastik yang dibuang di tepi pantai begitu saja. 

Pasar Mardika bahkan menjadi lokasi penyumbang sampah terbesar di perairan laut Teluk Ambon. 

"Jika ini dibiarkan, maka sektor pariwisata dan perikanan kita akan anjlok," ujarnya.

Hadi meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon agar dapat melakukan pengawasan ekstra terhadap masyarakat dan pedagang di kawasan pasar Mardika Ambon. 

"Harus ada pengawasan dan juga imbauan dari pemerintah untuk tidak membuang sampah ke laut," sebutnya.

Sebab, lanjutnya, Teluk Ambon merupakan salah satu daya tarik utama di Maluku, terutama bagi pecinta wisata bahari dan kuliner. 

Namun, jika pencemaran tidak segera diatasu, dikhawatirkan akan memberikan dampak jangka panjang bagi lingkungan, ekonomi lokal dan citra pariwisata kota ini.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved