Aktivitas gempa ini terjadi karena adanya pergerakan dan saling bertabrakan antara lempeng tektonik bumi, yang mengakibatkan tekanan besar sebelum akhirnya melepaskan energi dalam bentuk gempa.
Diketahui bahwa Indonesia merupakan negara yang terletak di pertemuan tiga lempeng tektonik besar. Sehingga, apabila terjadi pergeseran dan saling bertabrakan pada lempeng tektonik tersebut, Indonesia akan mengalami ancaman serius.
Menurut Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengatakan bahwa Gempa Megathrust yang hadir di Indonesia diperkirakan berpotensi terjadi di wilayah Selat Sunda dan Mentawai-Siberut.
Selain itu, dikabarkan bahwa ancaman gempa dahsyat di wilayah tersebut dapat mencapai kekuatan dengan magnitudo maksimal 8,7 hingga mencapai 9 ini kemungkinan bisa saja terjadi. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.