Virus Corona di Ambon

2 Hari Pelaksanaan PKM Ambon, Wawali Pastikan Mulai Besok Tidak Ada Toleransi Bagi Pelanggar

Menurut Wawali, penerapan Perwali Nomor 16 terhitung sejak kemarin masih dalam tahap peringatan, namun tidak untuk 12 hari ke depan

Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Kontributor TribunAmbon.com/Helmy
Wawali Ambon  Syarif Hadler turut membantu petugas dalam meberikan keterangan peraturan PKM kepada masyarakat 

Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Helmy

TRIBUNAMBON.COM - Masuki hari kedua Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PKM) Ambon,  Wakil Wali (Wawali) Kota selaku Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Kota Ambon, Syarif Hadler beserta rombongan meninjau Posko PKM, Selasa (9/6/2020) di sejumlah titik.

Kunjungan rombongan untuk memastikan penerapan Perwali Nomor 16 tahun 2020 dapat berjalan lancar dan baik.

"Peninjauan yang kita lakukan hari ini di tiga pos perbatasan, Passo Larier, Hunuth-Durian Patah, dan Bukit Cinta Laha, tujuannya adalah untuk melihat sejauh mana pelaksanaan dari Perwali Nomor 16 tahun 2020, " kata Wawali.

Tingkat Kelulusan Siswa SD di Ambon Disebut Sekot Ambon Spesial, Kenapa?

Menurut Wawali, penerapan Perwali Nomor 16 yang terhitung sejak Senin kemarin hingga saat ini, masih dalam tahap peringatan, namun tidak untuk 12 (dua belas) hari kedepan.

Dan untuk para pelanggar akan kita kenakan sanksi yang berlaku seperti sanksi sosial bagi mereka yang tidak mematuhi peraturan yang diterapkan pada masa PKM.

Wakil Wali Kota Ambon, Syarif Hadler beserta rombongan pantau pos perbatasan PKM
Wakil Wali Kota Ambon, Syarif Hadler beserta rombongan pantau pos perbatasan PKM (Kontributor TribunAmbon.com/Helmy)

"Mulai besok hingga dua belas hari kedepan, tidak ada lagi toleransi, karena aturan ditegakkan dan sanksi diberlakukan," tegasnya.

"Bagi para pelanggar akan diberikan sanksi sesuai pelanggaran yang dilakukan," imbuhnya.

Dishub Ambon: Sistem Ganjil Genap Angkot Tetap Diterapkan Sesuai Perwali di Masa PKM Meski Diprotes

Selain tiga lokasi perbatasan, Wawali beserta rombongan juga meninjau lokasi perbelanjaan ACC dan MCM.

Lalu saat melakukan peninjauan, Wawali juga membantu para petugas di lapangan dalam memberikan penjelasan kepada masyarakat tentang aturan-aturan yang berlaku selama masa PKM.

Adapun maksud dan tujuan peninjauan adalah untuk memastikan ketersediaan fasilitas pendukung implementasi protokol kesehatan masyarakat disana.

"Artinya, kita harus pastikan protokol kesehatan dan kebersihan betul-betul dijaga, jJangan sampai di lokasi perbatasan sudah baik dan disiplin, sementara di dalam kota sendiri malah tidak menerapkan aturan dengan baik," sambung dia.

Wawali menyatakan, dari hasil pengamatan yang dilakukan di tiga lokasi perbatasan, terdapat kekurangan-kekurangan yang masih perlu dilengkapi.

"Fasilitas-fasilitas penunjang masih terbatas dan perlu diperhatikan untuk kemudian kami benahi," lagi kata Wawali.

Air Sungai Waetuma Maluku Meluap hingga Ruas Jalan Lintas Seram, Pengendara Motor Kena Dampak

Hari Pertama Penerapan PKM di Ambon, Pedagang Belum Paham hingga Merugi

Wawali berharap semua pihak dapat mendukung dan membantu pemerintah.

Halaman
123
Sumber: Tribun Ambon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved