5 Bulan Berlalu, Polisi Akhirnya Hentikan Penyelidikan Kasus Hilangnya Pelipus di Kapal Sanus 87 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Maula M Pelu

AMBON, TRIBUNAMBON.COM- Tak ada kabar lagi, keluarga Pelipus Taurwewar (59) pupus harapan setelah empat bulan menanti kepastian hukum. 

Tepatnya pertengahan Oktober 2025, Polda Maluku hentikan penyelidikan kasus hilangnya Pelipus Taurwewar, saat menumpangi KM. Sabuk Nusantara 87 pada sabtu (7/6/2025).

Dimana saat itu Pelipus berlayar dari Wulur menuju Kota Ambon bersama anak perempuannya Anita Taurwewar.

Baca juga: Kantor PT. BPDM Tual Digeledah, Gali Dugaan Korupsi Anggaran Rp. 2,6 Miliar Bantuan Rumah Swadaya 

Baca juga: Banyak ODGJ di Kota Bula, Dinsos Seram bagian Timur Akui Kewalahan Belum Punya Rumah Singgah

Namun dalam Perjalanan, sekejap Pelipus hilang tanpa kabar. 

Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan rekonstruksi telah dilakukan oleh Penyidik Polda Maluku di Pelabuhan Yos Sudarso Ambon, pada Rabu (18/6/2026) lalu. 

Namun setelah gelar perkara, Polda menyepakati bahwa proses penyelidikan dihentikan. 

Penghentian penyelidikan ini disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Maluku, Kombes Pol. Rositah Umasugi, kepada TribunAmbon.com pada Rabu (22/10/2025) malam. 

Rosita mengungkapkan bahwa penghentian ini dilakukan karena belum ditemukan adanya tindak pidana. 

“Setelah dilakukan gelar perkara terkait hasil penyelidikan kejadian tersebut disepakati bahwa proses penyelidikanya dihentikan karena belum ditemukan adanya tindak pidana,” ungkap Kombes Pol. Rositah.

Lebih lanjut bahwa hal tersebut telah disampaikan kepada Pihak Keluarga. 

“Pihak keluarga sudah diberitahu hal dimaksud,” sambungnya. 

Diberitakan sebelumnya, Pelipus dinyatakan hilang dalam perjalanan dari Wulur menuju Kota Ambon bersama anak perempuannya bernama Anita Taurwewar.

Laporan pertama datang dari putrinya, Anita, yang melaporkan ke anjungan kapal setelah kehilangan jejak ayahnya.

Meskipun pengumuman melalui pengeras suara di atas kapal telah dilakukan sebanyak tiga kali, oleh kru kapal, namun tak kunjung ditemui. 

Baru terungkap hilang pada Sabtu 7 Juni 2025, setelah KM Sabuk Nusantara 87 tiba berlabuh di Pelabuhan Siwabessy, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon.(*)