Ambon Hari Ini
Tim PkM Unpatti Berdayakan AMGPM Tiakur Melalui Usaha Pembuatan Puding Kelor
Keberhasilan itu berkat program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dari Universitas Pattimura (Unpatti).
Penulis: Jenderal Louis MR | Editor: Ode Alfin Risanto
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis
AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Daun kelor di Maluku Barat Daya (MBD) kini disulap menjadi produk bernilai jual tinggi.
Tiga puluh pemuda-pemudi di Tiakur berhasil membuat puding kelor sehat bergizi dan mahir berbisnis digital.
Keberhasilan itu berkat program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dari Universitas Pattimura (Unpatti).
Program ini didukung Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi melalui hibah PkM Nomor 182/C3/DT.05.00/PM-BATCH II/2025, fokus meningkatkan kemandirian ekonomi lokal.
Pelatihan Komprehensif: Dari Dapur ke Digital
Jecklin M. Lainsamputty, Dosen Program Studi Peternakan PSDKU Unpatti MBD sekaligus Ketua PkM, menjelaskan bahwa program ini menyasar anggota Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku (AMGPM) Ranting Ora et Labora, Kelurahan Tiakur.
Baca juga: KPAI RI Dorong Pembentukan UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak di Maluku Tengah
Baca juga: BPS Rilis Perkembangan Transportasi Udara di Maluku Turun pada Agustus 2025
Kegiatan berlangsung dari awal Agustus hingga awal Oktober 2025.
Tim pelaksana, terdiri atas tiga dosen dan dua mahasiswa, membekali peserta dengan keterampilan lengkap.
Dosen anggotanya adalah Dr. Esther Kembauw (Sosial Ekonomi Fakultas Pertanian Unpatti) dan Sitti Fatimah Kamaruddin (Akuntansi PSDKU Unpatti MBD).
Sementara dua mahasiswa yang terlibat adalah Sarah Tersia Sarak dan Berliana Vebriyanti Topurmera dari Prodi Peternakan PSDKU Unpatti MBD.
Kegiatan diawali pada 1 Agustus 2025 dengan sosialisasi literasi keuangan dan pencatatan sederhana oleh Sitti Fatimah Kamaruddin.
Peserta juga diajarkan menggunakan aplikasi Canva untuk desain promosi.
Antusiasme tinggi terlihat dari banyaknya pertanyaan tentang pencatatan kas usaha dan mendesain label produk.
"Kami tidak hanya melatih mereka membuat puding kelor, tetapi juga membekali mereka dengan literasi keuangan sederhana dan teknik pencatatan kas usaha," ujar Jecklin Lainsamputty.
Keesokan harinya, 2 Agustus 2025, sosialisasi dilanjutkan tentang pengembangan UMKM.
| Jasad Pria Tanpa Identitas Gegerkan Warga, Diduga Tuna Wisma dan Meninggal Lebih dari 24 Jam |
|
|---|
| Dirlantas Polda Maluku Tekankan Respons Cepat 10 Menit dan Sikap Humanis Personel |
|
|---|
| Cetak 234 Wisudawan dan Syukuran HUT ke-7 IAKN Ambon, Ini Harapan Rektor |
|
|---|
| Sasi Dibuka, Ratusan Karyawan Dian Pertiwi Ucapkan Terima Kasih tuk Wali Kota Ambon |
|
|---|
| Wali Kota Ambon Berhasil Memediasi, Pemasangan SASI di Supermarket Dian Pertiwi Akhirnya Dibuka |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/ambon/foto/bank/originals/daun-kelor.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.