SBT Hari Ini
Luput Perhatian Pemerintah, Dua Desa di SBT Bangun Jalan Sepanjang 75 Meter Pakai Dana Pribadi
Warga kedua desa pun bergotong royong mengerjakan jalan penghubung dua desa sepanjang 75 meter itu
Penulis: Haliyudin Ulima | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan Tribunambon.com, Haliyudin Ulima
BULA, TRIBUNAMBON.COM - Warga desa Kurwara dan Guliar kecamatan Kesui Watubela, kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) terpaksa terpaksa patungan tuk bangun jalan, Minggu (27/4/2025).
Warga kedua desa pun bergotong royong mengerjakan jalan penghubung dua desa sepanjang 75 meter itu.
Babinsa Kesui Watubela Sertu Lawidi Rumailili mengatakan, meksi berswadaya, warga rela mengingat selama ini mereka dihadapkan dengan jalan penuh lumpur.
Meski jalur tersebut bagian dari ruas jalan lingkar Kesui namun tak juga diperhatikan pemerintah.
“Karena itu, kami berinisiatif untuk swadaya, bergotong royong, dan menggalang dana agar jalan ini bisa dibangun,” ujarnya.
Baca juga: Cuaca Buruk, Harga Ikan di Pasar Bula Seram Bagian Timur Meroket, 1 Ekor Komu Rp. 10 Ribu
Baca juga: Prihatin! Belum Genap 2 Tahun Ruas Jalan Wakal-Taeno Alami Kerusakan di 6 Titik
“Ini akses utama menuju ibukota kecamatan, sebagai Babinsa, saya bekerja sama dengan masyarakat mencari solusi agar jalan ini bisa segera digunakan,” imbuhnya.
Ia pun menyampaikan terima kasih atas semangat dan partisipasi warga.
Menurutnya, keberhasilan pembangunan infrastruktur ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara masyarakat dan aparat dapat mempercepat pembangunan di daerah terpencil.
“Saya sangat mengapresiasi kerja sama masyarakat Kurwara dan Guliar, ini bukti nyata semangat gotong royong yang masih hidup di tengah masyarakat,” tutupnya.
Sebelumnya, masyarakat setempat juga telah membangun dua jembatan darurat dikawasan tersebut.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.