Amustofa Besan Sebut Kabupaten Buru Butuh Pemimpin yang Amanah dan Berilmu

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Zainal Ameth

NAMLEA, TRIBUNAMBON.COM – Calon Bupati Kabupaten Buru, Amustofa Besan menyebut Kabupaten Buru butuh pemimpin yang jujur dan berilmu.

Pernyataan tersebut disampaikan dalam sambutannya pada acara deklarasi kampanye damai di Alun-Alun Kota Namlea, Kabupaten Buru, Maluku, Selasa (24/9/2024).

Amustofa menyebutkan empat sifat yang harus dimiliki pemimpin, yaitu Siddiq (Jujur), Tabligh (Menyampaikan), Fathonah (Cerdas), dan Amanah (Dapat Dipercaya).

"Memilih pemimpin harus menjelaskan sifat-sifat yang dicontohkan oleh Rasulullah," katanya.

Ia menjelaskan bahwa kejujuran adalah sifat utama yang harus dimiliki setiap pemimpin. 

"Setiap pemimpin harus memiliki sifat Siddiq yaitu  kejujuran," ujarnya.

Kemudian sifat Tabligh mencakup kemampuan untuk melaksanakan komunikasi yang efektif.

 "Pemimpin harus mampu menyampaikan pesan dengan jelas kepada masyarakat," tambahnya.

Baca juga: Nomor Urut Pilbup Buru: Daniel-Danto No 1, Ikram-Sudarmo No 2, Aziz-Gadis No 3, Amustofa-Hamzah No 4

Lanjutnya, Sifat Fatonah tak hanya kecerdasan, namun harus memiliki latar belakang pendidikan yang baik, serta pengalaman yang memadai dalam birokrasi, legislatif, dan pembangunan.

"Seorang pemimpin harus memiliki kemampuan kecerdasan, latar belakang pendidikan yang bagus, serta pengalaman dalam birokrasi, legislatif, dan pembangunan," jelas Amustofa.

Sifat terakhir yang diungkapkan adalah Amanah.

Menurutnya, pemimpin harus dapat dipercaya dan bertanggung jawab terhadap masyarakatnya. 

"Yang terakhir adalah sifat Amanah, di mana pemimpin harus dapat dipercaya dan bertanggung jawab terhadap masyarakatnya," tegasnya.

Ditambahkan, ia dan Hamsah Buton tidak datang dengan janji-janji besar, dukungan dari tokoh besar, atau didukung oleh partai-partai besar.