Listrik PLN
Sepanjang 2023, PLN Berhasil Bangun 28 Anjungan Listrik Mandiri di Maluku dan Maluku Utara
Puluhan ALMA itu dibangun PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) selama setahun, terhitung periode Januari hingga Desem
Secara perhitungan, ALMA dapat memberikan keuntungan bagi penggunanya.
Baca juga: Percepat Rencana Pembangunan PLTS, PLN UP3 Tobelo Rapat Kordinasi dengan Pemkab Halmahera Utara
Sebagai contoh, awak kapal sandar dalam 12 jam bersandar, akan menghabiskan sekitar 96 Liter BBM, sehingga jika dikonversi menjadi Rupiah (Rp), maka akan menghabiskan sekitar Rp 643.000.
Hal ini tentu lebih mahal dari pemanfaatan ALMA.
Apabila ALMA difungsikan, maka dalam 12 jam, pengguna hanya menghabiskan sebanyak 167,64 kWh dimana angka tersebut akan sebanding dengan Rp 303.000 sehingga dipastikan, pengguna akan menghemat sekitar Rp 300.000.
Jika dikalkulasi lebih dari 12 jam maka penghematan akan lebih banyak lagi, dengan demikian ALMA secara fakta dapat menekan biaya operasional pengguna.
"Semoga di awal 2024 hingga tahun-tahun berikutnya, keberadaan ALMA ini bisa memberikan manfaat tak hanya bagi perekonomian masyarakat, melainkan juga kesejahteraan secara menyeluruh di berbagai sektor. Terutama mereka yang berada pada kapal sandar tidak perlu menggunakan genset lagi, tidak perlu membeli bbm lagi, namun langsung saja menggunakan ALMA untuk menerangi kapal dan melakukan aktivitas produktif lainnya," pungkasnya.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.