Cuaca Ekstrem Maluku
Masuk Musim Hujan, Warga Ambon Diminta Waspada Banjir dan Longsor
Kota Ambon mulai masuk musim hujan. Warga diminta mewaspadai potensi terjadinya banjir dan longsor.
Penulis: Ode Alfin Risanto | Editor: Salama Picalouhata
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Alfin Risanto
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Kota Ambon saat ini masuk musim hujan.
Warga Kota Ambon harus tetap meningkatkan kewaspadaan potensi banjir dan longsor.
"Warga Ambon harus berhati-hati karena saat ini, masuk musim penghujan tentu potensi untuk terjadinya banjir dan longsor itu ada," ucap Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Ambon, Demy Paays saat diwawancarai di ruang kerjanya, Rabu (22/6/2022).
Warga Kota Ambon juga diminta segera memberikan laporan kepada BPBD melalui perangkat RT/RW atau pemerintah Desa/Negeri dan Kelurahan jika terjadi bencana.
"Laporan dan pengaduan warga kota dapat disampaikan melalui website www.lapor.go.id , atau Lewat SMS ke 1708, atau ketik AMBON(spasi)ISI Pesan kirim ke 08114706999," terangnya.
Baca juga: Warga Ambon Makan 2 Ton Durian Tiap Hari
Baca juga: Hujan Deras di Ambon, Dapur Milik Bayauw Rusak
Baca juga: Makin Mahal, Harga Bawang Merah di Masohi Rp. 85.000 Sekilo
Baca juga: Warga Pulau Buru Tewas Diterkam Buaya Saat Cari Ikan di Pantai
Baca juga: Ahuru Rawan Longsor, Warga Minta Pemerintah Bangun Talud
Seperti dijetahui, dalam empat hari ini, Kota Ambon diguyur hujan.
BPBD mencatat sedikitnya ada 27 titik longsor dan 3 titik banjir.
Dimana longsor dan banjir itu terjadi di Kecamatan Nusaniwe, Sirimau dan baguala.
Dari 27 titik longsor yang paling parah ada di Batu meja, Skip, Karpan, Ahuru, Gadihu Batu gantong dan Passo.
Sedangkan banjir terjadi di Waiheru Kecamatan Baguala, Ahuru, dan Batu Merah Kecamatan Sirimau.(*)