Maluku Terkini
Ramli Umasugi: Menteri Airlangga Hartarto Saja Beri Izin Tambang Emas Gunung Botak
Bupati Buru, Ramli Ibrahim Umasugi berharap tamang emas Gunung Botak segera dilegalkan.
Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Andi Papalia
NAMLEA, TRIBUNAMBON.COM – Bupati Buru, Ramli Ibrahim Umasugi berharap tamang emas Gunung Botak segera dilegalkan.
Umasugi mengaku telah bertemu sejumlah pihak di kementerian membahas dibukanya kembali tambang emas Gunung Botak.
Salah satunya, yakni Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia, Airlangga Hartarto.
Dia menyebut, Airlangga sangat menyetujui dibukanya kembali tambang tersebut.
"Pertemuan saya dengan menteri tidak ada urusan dengan Gunung Botak,. Namun beliau hanya mendorong supaya segera diselesaikan," kata Umasugi kepada TribunAmbon.com, saat diwawancarai, Rabu (13/10/2021) sore.
Baca juga: Bantuan Tunai bagi Warga Miskin di Maluku Ditambah
Baca juga: Minduchri Koedoeboen Mantap Maju Jadi Calon Bupati Maluku Tenggara
Umasugi melanjutkan, dilegalkannya tambang emasbermanfaat bagi masyarakat dan dapat menciptakan perubahan sosial dan ekonomi.
Dia sangat berharap tambang emas Gunung Botak kembali beroperasi untuk kepentingan masyarakat.
"Itu sudah diurus, tapi tentunya belum maksimal, karena berbagai keterbatasan sumber daya manusia, anggaran dan lain sebagainya," ucap dia.
Saat ini, pihaknya sementara menunggu izin usaha pertambangan (IUP) Gunung Botak diterbitkan.
"Sesuai janji Dirjen, IUP dipercepat dalam waktu singkat, dan itu merupakan legasi saya kepada masyarakat Kabupaten Buru," ucap dia.
Sebagai Solusi Pengangguran
Pemerintah Kabupaten Buru tengah mengupayakan dibukanya kembali tambang emas Gunung Botak.
Pembukaan tambang emas dinilai akan mendorong peningkatan kesejahteraan warga, terlebih lagi mengurangi angka pengangguran di kabupaten berjuluk Bupolo itu.
Lanjutnya, semakin tingginya angka lulusan perguruan tinggi menjadi perhatian tersendiri bagi pemerintah daerah.