Buru Hari Ini
Cegah Bullying, Duta Pembicara Muda Nasional 2025 Beri Sosialisasi di SMA Negeri 2 Buru
SMA Negeri 2 Buru menggelar sosialisasi anti-bullying yang menghadirkan seorang Duta Pembicara Muda Indonesia tahun 2025, Kamis, (13/11/2025).
Penulis: Ummi Dalila Temarwut | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Jurnalis TribunAmbon.com Ummi Dalila Temarwut
NAMLEA, TRIBUNAMBON.COM - Kasus bullying yang akhir-akhir ini marak terjadi kembali menimbulkan keresahan, baik di kalangan anak muda maupun para orang tua.
Fenomena ini tidak hanya muncul dalam bentuk kekerasan fisik, tetapi juga verbal dan digital.
Di lingkungan sekolah, perilaku mengejek, mengucilkan, memukul, menyebarkan rumor, hingga menyerang lewat media sosial kerap terjadi dan seringkali meninggalkan dampak yang lebih dalam dari yang terlihat.
Menanggapi kondisi tersebut, SMA Negeri 2 Buru menggelar sosialisasi anti-bullying yang menghadirkan seorang Duta Pembicara Muda Indonesia tahun 2025 pada Kamis, (13/11/2025).
Kegiatan ini berlangsung di lapangan sekolah dan diikuti oleh seluruh siswa dengan antusiasme tinggi.
Dalam pemaparannya, sang pembicara, Choirun Ali, menegaskan pentingnya memahami berbagai aspek terkait bullying.
Baca juga: Waspada! Modus Cancel Transaksi: ASN di Ambon Tertipu Rp. 60 Juta Via Telepon Bank Palsu
Baca juga: BKKBN Maluku Berikan Pembinaan Peduli Kependudukan Bersama Pramuka Kwarda
“Saya beri spesifikasi mengenai bullying, latar belakang terjadinya bullying, bentuk-bentuk bullying, dampak yang ditimbulkan, hingga upaya pencegahannya harus diketahui oleh seluruh peserta didik. Selain itu, kami juga memberikan inspirasi dan motivasi untuk pengembangan diri bagi siswa-siswi SMA Negeri 2 Buru,” ujarnya.
Kegiatan ini tidak hanya bersifat penyampaian materi, tetapi juga mengajak siswa untuk berdialog, berani berbicara, memahami, serta bertindak dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman.
Pihak sekolah berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan kesadaran kolektif untuk saling menghargai dan melindungi satu sama lain.
Choirun Ali juga menyampaikan harapannya ke depan agar para siswa lebih fokus mengembangkan potensi diri.
“Harapan kami, peserta didik SMA Negeri 2 Buru dapat lebih mengembangkan minat dan bakat mereka sehingga mampu berdaya saing di tingkat nasional bahkan internasional. Jangan sampai waktu terbuang untuk hal yang tidak bermanfaat dalam lingkungan akademik,” ungkapnya.
Dengan terselenggaranya sosialisasi ini, SMA Negeri 2 Buru berharap budaya positif dapat tercipta, dan praktik bullying dapat ditekan agar sekolah menjadi tempat yang aman bagi seluruh peserta didik.(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/ambon/foto/bank/originals/BULLYING-SMA.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.