Polda Maluku Rutin Berikan Bantuan dan Trauma Healing untuk Pengungsi Gempa Ambon Setiap Hari
Polda Maluku sampai saat ini terus memberikan perhatian kepada korban gempa bumi yang terjadi di Kota Ambon, Maluku Tengah, dan Seram Bagian Barat.
"Bantuan uang tunai sebesar Rp 75 Juta, diserahkan kepada perwakilan pengunsi bapak Abd Gani Lestaluhu.
Selanjutnya tanggal 26 Oktober, kegiatan dilaksanakan di dusun Wayare, desa Suli, dipimpin oleh Dirkrimum dan Kabid Propam, dengan total bantuan uang tunai diserahkan sebanyak Rp 100 Juta," tuturnya.

"Senin kemarin itu saya (Kabid Humas) bersama Pamen Biro Logistik, bersama tim melaksanakan bhakti sosial dan trauma healing, serta penyerahan bantuan dilokasi pengungsian Negeri Lama Passo,"tuturnya.
"Untuk di Negeri Lama, Passo kemarin itu kita menyerahkan bantuan dalam bentuk uang tunai sebanyak Rp 100 Juta, kemudian menyerahkan sejumlah bantuan termasuk snack bagi anak-anak.
Bantuan yang setiap hari kita salurkan itu merupakan donasi dari Polda-Polda maupun dari Mabes Polri.
Kegiatan bhakti sosial berupa trauma healing ini lebih difokuskan kepada anak-anak yang kondisi emosionalnya belum stabil.
• Tinggalkan Sandal, Bocah Pengungsi Gempa Maluku Hilang Tenggalam, Bendungan Makan Korban Lagi
"Polda Maluku akan selalu memberikan trauma healing atau pemulihan trauma pasca terjadinya gempa bumi kepada masyarakat terutama kepada anak-anak.
Prinsipnya Polda tidak ada membiarkan masyarakat hidup dalam kondisi trauma akibat gempa bumi kemarin.
Bakti sosial dan trauma healing tersebut masih akan berlangsung setiap harinya di tempat-tempat yang berbeda dan dipimpin PJU Polda Maluku yang lain.
"Termasuk bantuan dari Mabes Polri dan Polda-Polda juga disalurkan lewat Polres SBB dan Polres Malteng, untuk selanjutnya diserahkan kepada para korban gempa yang ada di kedua wilayah hukum Polres tersebut. (*)
(Siaran Pers Humas Polda Maluku)