Duuh! Tepi Jurang dan Bibir Jalan di Kecamatan Leihitu Kerap Dijadikan sebagai Tempat Buang Sampah

Laporan Jurnalis TribunAmbon.com, Novanda Halirat

AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Tepi jurang dan bibir jalan di Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah kerap dijadikan sebagai tempat pembuangan sampah oleh warga sekitar.

Pantuan TribunAmbon.com di lokasi, Jumat (11/7/2025), terdapat 15 titik lokasi yang dijadikan sebagai tempat pembuangan sampah dengan berbagai jenis sampah.

Seperti plastik, botol bekas, sampah rumah tangga, bahkan potongan batang kayu.

Baca juga: Datang Jauh dari Kaimana, Triton Dance Crew Sabet Juara Favorit Maryadat Dance Kompetisi

Hal ini karena di Kecamatan Leihitu tidak memiliki Tempat Penampuangan Sementara (TPS) dan Tempat Penampungan Akhir (TPA).

Menurut pengakuan warga setempat, Ming (42) mengaku kecewa karena pembuangan sampah di tepi jurang dikawatirkan dapat menyebabkan longsor.

"Kami tidak punya tempat sampah dan sangat kecewa, sehingga masyarakat terpaksa membuangnya ke tepi jalan ataupun ditepi jurang, yang sewaktu-waktu bisa terjadi longsor" ujarnya saat diwawancarai TribunAmbon.com.

Baca juga: Serunya Maryadat Dance Kompetisi di Momen HUT Kota Tual, 8 Peserta Adu Kemampuan

Mirisnya, tumpukan sampah pada titik pembuangan liar tersebut mengeluarkan bau busuk bahkan ada yang meluber sampai ke badan jalan.

Kondisi tumpukan tempat sampah ini meresahkan warga itu sendiri karena volume tumpukan yang semakin besar dan menggunung.

Ia berharap kepada pemerintah, untuk memperhatikan sampah di daerah wilayah tersebut karena hal ini sangat memperihatinkan bagi masyarakat di sepanjang jalan.

"Saya berharap pemerintah bisa buatkan tempat sampah yang layak bagi kami, ataupun bisa adakan petugas untuk membersihkannya supaya sampah-sampah tidak lagi berserakan," pungkasnya. (*)