Maluku Tenggara

Tumpukan Sampah Meluber di Pasar Langgur Malra, Warga Sebut 5 Hari Tak Diangkut

Tumpukan sampah kembali meluber di Pasar Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara (Malra), Provinsi Maluku.

Megarivera Renyaan
SAMPAH MALRA : Tumpukan sampah di Pasar Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara (Malra), Senin (16/6/2025). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan

LANGGUR, TRIBUNAMBON.COM - Tumpukan sampah kembali meluber di  Pasar Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara (Malra), Provinsi Maluku.

Tumpukan sampah nampak memanjang dan meluber  di sepanjang jalan keluar pasar sentral tersebut, Senin (16/6/2025).

Dari bekas karton, pampers bekas anak-anak, kulit bawang, bekas minuman mineral, bekas snack hingga batang daun singkong pun memenuhi areal tersebut.

Beberapa pengendara yang lewat, nampak menutup hidung menghindari bau busuk yang menyengat dari tumpukan panjang sampah.

Pemandangan yang sama juga tersaji di dalam Pasar Langgur, tepatnya di area pedagang ubi dan pisang.

Nampak tumpukan sampah meluber hingga jalan raya.

Kondisi ini memicu kekesalan dari pedagang, pasalnya sudah lima hari tak diangkut, Imbasnya lalat dan bau menganggu aktivitas jual beli.

Baca juga: Rutan Kelas IIB Masohi Panen Raya Berbagai Komoditas Hortikultura

Baca juga: Soroti PT Batulicin, GMKI Malra Tuntut Penjelasan Pemprov Maluku

"Sampai hari ini belum ada petugas kebersihan yang datang untuk membersihkan sampah," ungkap Nona salah satu pedagang di Pasar Langgur.

Menurutnya, akibat terlalu banyak sampah akhirnya sebagian meluber hingga ke jalan raya.

"Tentunya ini sangat mengganggu pemandangan karena bau yang tak sedap, juga banyak lalat yang berterbangan," kesalnya.

Dirinya pun meminta kerjasama dari petugas kebersihan setempat.

"Jika dapat, kami minta dibersihkan minimal sehari sekali lah, biar semuanya enak dalam beraktifitas," pungkasnya.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved