Sampah Menumpuk di Perempatan Jln. Cengkeh Pasar Binaiya Kotori Wajah Pasar

‎Laporan Jurnalis TribunAmbon.com, Silmi Sirati Suailo 
‎
‎MASOHI,TRIBUNAMBON.COM - Sampah menumpuk di perempatan Jalan Cengkeh Pasar Binaiya Masohi, Maluku Tengah nampak mengotori wajah pasar. 
‎
‎Pantauan TribunAmbon.com, di lokasi Selasa (3/6/2025) sekira pukul 09.33 WIT, sampah berceceran hampir masuk ke bahu jalan. 
‎
‎Ketika melewati tumpukkan sampah, bau busuk menyebar di sepanjang area itu.

Baca juga: Genangan Air di Badan jalan Kawasan Wailola Kota Bula Meresahkan, Warga Minta Segera Diatasi

‎Sampah dikawasan itu, didominasi sampah plastik, sampah organik sayur-sayuran, dan sampah rumah tangga lainnya. 

Meski telah terpasang plang peringatan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Maluku Tengah dan bak sampah sudah tersedia yang jaraknya kurang lebih 3-4 meter dari bahu jalan. 

Warga masih saja membuang sampah  hingga di tepian jalan.

Bahkan lokasi itu menjadi tempat mencari makan hewan ternak seperti ayam, juga kucing liar yang ada di Pasar Binaiya Masohi. 
‎
‎Salah seorang tukang becak, Bapak Roby yang sehari-hari mangkal di kawasan tersebut mengaku, sudah beberapa kali petugas terlambat datang membersihkan sampah. 
‎
‎"Biasa petugas datang pagi-pagi sekali, bahkan subuh, tapi ini mungkin karena cuaca," ujar saat dikonfirmasi TribunAmbon.com. 
‎
‎Padahal biasanya jam 05.00 WIT atau pukul 06.00 WIT petugas sudah datang membersihkan sampah di kawasan pasar.
‎
‎"Iya, petugas datang dengan mobil angkutan sampah dan langsung mengangkut sampah," tuturnya.
‎
‎Ia juga kesal dengan warga sekitar lantaran saat membuang sampah tidak pada bak yang disediakan, melainkan dilempar begitu saja hingga masuk ke bahu dan badan jalan. 

Baca juga: Sebulan Terakhir Dua Kali Narapidana Kabur dari Lapas Nabire: Ada Tiga Anggota KKB 

‎Sehingga, ia dan beberapa rekannya yang parkir becak disitu terpaksa harus membersihkan bahu jalan dengan memindahkan sampah tersebut ke bak sampah. 
‎
‎Sebagai Warga Kota Masohi ianjuga mengajak masyarakat sekitar agar peduli kebersihan dan membuang sampah pada tempatnya. 
‎
‎"Seharusnya begitu, kita saling hargai. Hri gak petugas dan hargai lingkungan ini," pungkas Roby singkat.  (*)
‎