Kebakaran di Ambon

Kebakaran di Barak Pengungsian Benteng Atas Ambon, Belasan Keluarga Kehilangan Tempat Tinggal

sekitar pukul 01.15 WIT kobaran api dengan cepat membesar dan melalap sejumlah rumah warga serta dua unit bangunan barak pengungsian di Benteng atas.

Polresta Ambon
KEBAKARAN RUMAH - Tujuh bangunan yang terdiri dari lima rumah warga dan dua unit barak pengungsian di jalan Gajah Atas RT 002/RW 003, Benteng Atas (Bentas), Kelurahan Nusaniwe, Kecamatan Nusaniwe, ludes dilalap si jago merah, Senin dini hari (19/5/2025). 

Beberapa rumah warga mengalami kerusakan berat dan ringan, serta dua unit bangunan barak pengungsian yang dihuni oleh 14 KK ludes terbakar.
Adapun rincian kerusakan material adalah sebagai berikut:
 * Rumah milik keluarga Samalo (rusak berat)
 * Rumah milik keluarga Persolesi (rusak berat)
 * Rumah milik keluarga Charles Lawalata (rusak ringan)
 * Rumah milik keluarga Watmanlusi (rusak ringan)
 * Rumah milik J. L. Noya (rusak berat)
 * Dua unit bangunan barak pengungsi yang dihuni oleh 14 KK (rusak berat)

Berikut adalah daftar 14 KK yang menghuni barak pengungsian yang terbakar:
 * Keluarga Ny. Noya
 * Keluarga R. Ayal
 * Keluarga Talalus
 * Keluarga Tatipikalawan
 * Keluarga Kadun
 * Keluarga Rahayaan
 * Keluarga Keli
 * Keluarga Bokaraman
 * Keluarga Watfenu J.
 * Keluarga Ransamar
 * Keluarga O. Serhalawan
 * Keluarga Saerdikut
 * Keluarga Hursepuni
 * Keluarga Wonley

Luhukay menambahkan bahwa dugaan sementara penyebab kebakaran berasal dari kelalaian penghuni barak pengungsian, antara keluarga Bokaraman dan Saherlawan, yang diduga menggunakan lilin sebagai penerangan saat listrik padam.

"Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran, namun dugaan kuat adanya penggunaan nyala lilin oleh anak-anak sebagai penerangan saat lampu padam," pungkasnya.

Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kebakaran dan mencari keberadaan keluarga Bokaraman dan Saherlawan untuk dimintai keterangan.

Sementara itu, para korban kebakaran saat ini membutuhkan bantuan dan uluran tangan dari berbagai pihak.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved