SBT Hari Ini

Jembatan Darurat di Kawasan Air Kabur Terancam Ambruk, Pengendara Harus Berhati-Hati

Pantauan Tribunambon.com di lokasi pukul 15:49 WIT,  Jumat  (2/5/2025) tampak kondisi jembatan sangat memprihatinkan.

Penulis: Haliyudin Ulima | Editor: Ode Alfin Risanto
Tribunambon/ali
JEMBATAN RUSAK - Salah satu kendaraan roda dua saat melintasi jembatan darurat di kawasan Air Kabur-kabur, kota Bula, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Maluku, Jumat (2/5/2025). 

Laporan Wartawan Tribunambon.com, Haliyudin Ulima

BULA, TRIBUNAMBON.COM - Jembatan darurat di kawasan Air Kabur-kabur, kota Bula, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Maluku, nyaris rusak total.

Pengendara yang melintasi kawasan itu dihimbau untuk tetap berhati-hati.

Apalagi untuk kendaraan dengan volume muatan yang tergolong berat.

Pantauan Tribunambon.com di lokasi pukul 15:49 WIT,  Jumat  (2/5/2025) tampak kondisi jembatan sangat memprihatinkan.

Jembatan yang menghubungkan desa Wailola dan Limumir ini dibangun menggunakan bahan dasar kayu dan timbun menggunakan sertu.

Beberapa lubang, dengan batu-batu kerikil juganampak berseliweran di ruas jembatan.

Tak hanya itu, pagar pengaman pada kedua sisi jalan juga ikut rusak, sehingga kendaraan bisa terjun bebas jika tidak berhati-hati.

Baca juga: Peringatan Hardiknas, Wawali Ely Toisuta Ingatkan Peningkatan Kualitas Pendidikan di Ambon

Baca juga: Jadwal KM Labobar Berlaku 3 - 19 Mei 2025: Rute Makassar, Surabaya, Jakarta, Bau Bau, Ambon, Banda

Kondisi itu semakin diperparah dengan kurangnya lampu penerang jalan umum, alhasil saat malam hari makin rawan dilalui.

Kamaruddin (35) salah satu warga mengaku, ruas jembatan itu dianggap penting, karena bersentuhan lansung dengan pelayanan publik.

"Kalau jembatan ini rusak, otomatis akses ke kampus dan Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD), jadi terhambat," ujarnya kepada Tribunambon.com.

Kata dia, kawasan tersebut terbilang ramai, jika tak kunjung diperbaiki, kondisinya bisa membahayakan pengguna lalu lintas.

"Ini kalau tidak diperbaiki, jangan sampai ada truk yang lewat baru jembatan patah, sapa yang mau tanggung jawab, makanya dari sekarang ini harus perbaiki," jelasnya.

Ia berharap agar dalam waktu dekat ini, kondisi jembatan secepatnya diperhatikan pemerintah setempat.

"Pemerintah daerah ambil alih, jangan tunggu ada kejadian baru mau turun," tutupnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved