On The Spot, Gunawan Mochtar Akui Masih Temui Sejumlah Masalah di Terminal Mardika

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Wakil Ketua Komisi III DPRD Ambon, Gunawan Mochtar mengaku masih menemui sejumlah masalah di pasar maupun terminal Mardika Ambon.

Ini disampaikan setelah dia bersama rekan-rekan komisi mengadakan on the spot ke lokasi tersebut.

Kata dia, Terminal Mardika Ambon hingga kini masih dijadikan sebagai tempat berjualan bagi sekitar 2.000 pedagang.

Bahkan, ribuan pedagang ini juga ditagih biaya retribusi.

“Jadi menurut saya ini tidak ada keseriusan, apa yang disampaikan oleh Kadis Infokom maupun saudara Wali Kota berbanding terbalik dengan fakta yang ada di lapangan. Alasan kebijakan maupun regulasi, tapi di lapangan itu terminal dijadikan tempat berjualan lalu ditagih juga retribusi, disitu menurut saya itu salah,” kata Gunawan kepada wartawan, Minggu (13/4/2025).

Lanjut Gunawan, tak hanya di area Terminal Mardika, tapi pedagang juga memenuhi badan-badan jalan.

Kemudian sampah yang begitu banyak dibuang ke tepi laut begitu saja.

Menurut politisi PKB itu, jika memang benar-benar ingin membangun Kota Ambon semakin baik, maka harus ada ketegasan.

Baca juga: Dinas Perikanan SBT Usul Kampung Nelayan Modern ke Pemerintah Pusat, Ini Tujuannya

Baca juga: Sertijab Kabag Ops Polres SBT, Ini Pesan Kapolres Seram Bagian Timur untuk Pejabat Lama dan Baru

Jika tidak, maka tidak akan ada perubahan di kota bertajuk manise ini.

“Kalau dikategorikan itu peyumbang  sampah terbesar di Teluk Ambon. Pemerintah seakan tidak peduli, acuh tak acuh, tidak ada imbauan oleh petugas di lapangan, malahan hal ini dilakukan berulang-ulang kali,” cetusnya.

“Saya rasa masalah yang ada di Kita Ambon ini pak wali kota itu dia sangat paham lah, jadi momentum ini, ini hasil kritikan saya ini dan ini fungsi pengawasan saya disini. Harus segera dibenahi, dan itu ketegasan, kecepatan dalam melihat permasalahan ini,” tandas Gunawan.(*)