Maluku Terkini

Maluku Inflasi 1,72 Persen di Maret 2025, Dipengaruhi Naiknya 9 Indeks Kelompok Pengeluaran

Kepala BPS Provinsi Maluku, Maritje Pattiwaellapia, menyampaikan informasi ini dalam acara peluncuran Berita Resmi Statistik

Penulis: Maula Pelu | Editor: Fandi Wattimena
TribunAmbon.com/ Maula Pelu
INFLASI MALUKU : Kepala BPS Provinsi Maluku, Maritje Pattiwaellapia, saat menyampaikan informasi ini dalam acara peluncuran Berita Resmi Statistik (BRS), di Aula kantor BPS Provinsi Maluku, yang beralamat di jalan Wolter Monginsidi, Desa Passo, Kota Ambon, Selasa (8/4/2025). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Maula M Pelu

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Badan Pusat Statistika (BPS) Provinsi Maluku mengumumkan inflasi Maret 2025 sebesar 1,72 persen. 

Secara year on year (y-on-y) inflasi sebesar 3,54 persen. 

Inflasi ini tercatat dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 107,79.

Kepala BPS Provinsi Maluku, Maritje Pattiwaellapia, menyampaikan informasi ini dalam peluncuran Berita Resmi Statistik (BRS), di Aula kantor BPS Provinsi Maluku, yang beralamat di jalan Wolter Monginsidi, Desa Passo, Kota Ambon, Selasa (8/4/2025).

“Provinsi Maluku pada Maret 2025 mengalami inflasi Month to Month (m-to-m) sebesar 1,72 persen, inflasi Year-to-Date (y-to-d) sebesar 0,75 persen dan inflasi Year on Year (y-on-y) sebesar 3,54 persen,” ungkap Kepala BPS Provinsi Maluku, Maritje Pattiwaellapia.

Menurutnya, inflasi y-on-y terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya 9 indeks kelompok pengeluaran. 

Yakni, kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 9,18 persen, kelompok penyediaan makanan dan minuman atau restoran sebesar 7,89 persen ; kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 6,22 persen.

Baca juga: BPS 2025: Nilai Tukar Petani di Maluku Turun 0,94 Persen, Subsektor Perikanan Meningkat 2,28 Persen

Baca juga: Korban Investasi Bodong Bongkar Peran Lidya Promosikan Aplikasi di Ambon

Untuk kelompok kesehatan sebesar 5,49 persen ; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 2,08 persen; kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 1,77 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 1,19 persen; kelompok transportasi sebesar 0,98 persen; dan kelompok pendidikan sebesar 0,80 persen. 

Sementara kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 8,14 persen dan kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,26 persen.

Diketahui sebelumnya pada Februari 2025, BPS mengumumkan inflasi year on year (y-on-y) di Provinsi Maluku sebesar 1,33 persen. 

Dengan indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 105,97. (*)

Sumber: Tribun Ambon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved