Viral Petugas Kebersihan Maluku Buang Sampah 20 Ton di Kantor Bupati Gegara Tak Digaji

Aksi petugas kebersihan buang sampah 20 ton di kantor bupati viral di media sosial.

Ist
Aksi petugas kebersihan buang sampah 20 ton di kantor bupati viral di media sosial. Pemicunya dikarenakan gaji tak kunjung dibayarkan. 

TRIBUNAMBON.COM - Aksi petugas kebersihan buang sampah 20 ton di kantor bupati viral di media sosial.

Pemicunya dikarenakan gaji tak kunjung dibayarkan selama berbulan-bulan.

Insiden ini terjadi di Seram Bagian Barat, Maluku.

Dalam video viral yang beredar, terlihat kondisi kantor Bupati Seram Bagian Barat dipenuhi sampah.

Tumpukan sampah tersebut ternyata berasal dari belasan petugas kebersihan yang membuang 20 ton sampah di depan kantor bupati pada Senin (20/11/2023).

Aksi tersebut merupakan bentuk protes karena para petugas kebersihan mengeluh tidak menerima upah selama berbulan-bulan.

Video yang memperlihatkan kondisi kantor bupati Seram Bagian Barat dipenuhi oleh tumpukan sampah diunggah oleh Instagram @memomedsos.

Dalam keterangan unggahan itu disebutkan, puluhan ton sampah diangkut menggunakan empat truk menuju halaman kantor bupati.

Setiap truk sampah tersebut mampu mengangkut 3 hingga 5 ton sampah.

Dilansir dari Kompas.com, M, seorang petugas kebersihan, menjelaskan aksi ini dilakukan sebagai bentuk protes karena mereka belum menerima upah selama tiga bulan dari Pemerintah Kabupaten.

"Iya, ini sebagai bentuk protes karena sudah tiga bulan kita tidak terima upah dari pemda," katanya, Senin (20/11/2023) siang.

Sebelum melancarkan aksi tersebut, petugas kebersihan telah berkomunikasi dengan bupati dan dinas lingkungan hidup.

Tetapi keluhan mereka tidak mendapat tanggapan dari pemerintah daerah.

Selain tuntutan upah yang belum dibayarkan, para petugas kebersihan juga merasa kecewa karena tidak diberikan BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.

"Jadi kira kecewa sekali, BPJS kesehatan dan ketenagakerjaan juga kita tidak punya, sampai ada rekan kami mengalami kecelakaan tapi tidak mendapat apa-apa," ungkapnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved