Jalan Lingkar Manipa
Sikapi Anggaran Jalan Manipa, Kepala Pemuda Luhutuban: Hanya 1 Miliar Mending Bikin Setapak
Protes terus disuarakan akibat kebijakan yang dinilai tidak berpihak rakyat atas hak memperoleh keseragaman pembangunan.
Penulis: Rahmat Tutupoho | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Rahmat Tutupoho
PIRU, TRIBUNAMBON.COM - Langkah sepihak yang ditempuh Pemerintah Daerah (Pemda) Seram Bagian Barat (SBB) menurunkan anggaran Jalan Lingkar Manipa mendapat sejumlah protes.
Protes terus disuarakan akibat kebijakan yang dinilai tidak berpihak rakyat atas hak memperoleh keseragaman pembangunan.
"Bisa dibilang, sikap maupun langkah Pemda cukup arogan. Ini penindasan kepada rakyat kepulauan. Kalau yang dianggarkan 1 miliar, mending bikin setapak saja," tegas Kepala Pemuda Desa Luhutuban, Husen Pelenusa melalui panggilan telepon kepada TribunAmbon.com, Senin (3/4/2023).
Kerak kali progres pembangunan di daerah berjuluk Saka Mese Nusa ini mendiskriminasi kepentingan warga Kecamatan Kepulauan Manipa.
Padahal percepatan pembangunan lebih dikategorikan untuk wilayah 3T atau Terdepan, Terluar dan Tertinggal.
"Kebijakan Pemda mentnyakiti perasaan warga Kepulauan Manipa. Kerap kali kami didiskriminasi, padahal progres pembangunan lebih diutamakan di wilayah 3T," ketusnya.
Baca juga: Arif Pamana Minta DPRD Evaluasi Dinas PUPR Seram Bagian Barat
Baca juga: Gunakan Kotoran Sapi, Kelompok Tani Sumber Wiji di Waimital Hasilkan Ratusan Ton Pupuk
Diberitakan, tadinya anggaran Jalan Lingkar Manipa bernilai 4,3 miliar tapi berkurang menjadi 1 miliar secara tiba-tiba.
Kebijakan itu juga disesalkan anggota DPRD SBB, Arif Pamana.
Anggota Komisi II dari Daerah Pilihan (Dapil) 5 yang menaungi Kecamatan Huamual Belakang dan Kecamatan Kepulauan Manipa itu pun minta Dinas PUPR Kabupaten Seram Bagian Barat dievaluasi.
Langkah itu harus dilakukan supaya dapat kepastian mengenai anggaran yang dialokasikan untuk penanganan Jalan Lingkar Manipa.
"Komisi II, saya meminta agar segera mengevaluasi Dinas PUPR mengenai anggaran Jalan Lingkar Manipa. Kok jadinya begini, amanat APBD lain, tapi yang dianggarkan lain," kata Pamana kepada TribunAmbon.com, Minggu (2/4/2023). (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.