Dana Gempa Kota Ambon Tak Jadi Cair Bulan Depan, Ini Alasannya

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Dana gempa Kota Ambontak jadi caitr Oktober ini.

Hal ini disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ambon, Demmy Paais.

Demmy Paais mengaku hingga saat ini dana gempa Kota Ambon masih diproses oleh Pemerintah Pusat (Pempus).

“Kami sudah ajukan permohonan untuk dana gempa Kota Ambon tahap II dan sementara lagi berproses di pusat," kata Demmy Paais kepada wartawan, Kamis (29/9/2022).

Menurutnya, persoalan dana gempa Kota Ambon ini tidak ada persoalan di daerah.

Karena persyaratan-persyaratan untuk mendapatkan bantuan dana gempa tahap II telah diajukan.

Tinggal menunggu BNPB berproses dengan Kementerian Keuangan.

"Tak ada kendala di daerah. Jadi tunggu saja, setelah proses itu selesai, langsung dikucurkan," ungkapnya.

Baca juga: Pemerintah Kota Ambon Ancam Cabut Izin Usaha yang Tak Bayar Pajak

Baca juga: Pemkot Janji Bakal Segera Perbaiki Jalanan yang Rusak di Kota Ambon

Baca juga: Hari Ini, Eks Wali Kota Ambon Richard Louhanapessy Jalani Sidang Perdana Kasus Suap Izin Pembangunan

Sementara itu, Sekretaris Komisi I DPRD Kota Ambon, Julius Toisuta meminta BPDB sebagai pihak yang berwenang harus terus mengupdate informasi terbaru perihal dana bantuan gempa tahap II tersebut.

"Kepala BPBD bilang rencananya dikucurkan Oktober mendatang. Nah, ini harus terus dikawal agar bisa terealisasi sesuai harapan," pinta Julius.

Menurutnya, jika sudah diajukan ke Pempus lewat BNPB, maka Pemkot hanya tinggal menunggu.

Hal ini juga harus betul-betul dikawal karena ribuan korban sudah cukup lama menanti bantuan tersebut.

"BNPB juga harus sampaikan jadwal kapan itu direalisasi. Sebab ini sangat dibutuhkan oleh mereka yang menjadi korban gempa," ungkapnya.

Sebelumnya memang disampaikan Sekretaris Komisi I DPRD Kota Ambon, Julius Toisutta, dana gempa tahap II bakal cair Oktober 2022 ini.

Total anggaran yang diusulkan Rp25 miliar.

Rp1 miliar untuk puluhan rumah yang mengalami kerusakan berat.

Sementara Rp24 miliar sisanya untuk korban yang tempat tinggalnya mengalami kerusakan sedang dan ringan.

Diketahui, sejak 26 September 2019 pukul 08.46 WIT, terjadi gempa bumi 6,5 magnitudo di Kota Ambon dengan pusat gempa bumi berjarak 42 km Timur Laut Kota Ambon, Maluku, Indonesia dengan kedalaman 10 Km.

Gempa tersebut mengakibatkan 2.323 total keseluruhan bangunan yang mengalami kerusakan ringan, sedang hingga berat.

Sebelumnya, dana bantuan gempa bumi tahap I sudah disalurkan kepada korban gempa sebesar 93,8 miliar. (*)