Trotoar jadi Lapak

Wali Kota Ambon Bentuk Tim Khusus Awasi Pasar

Tim tersebut akan dikhususkan untuk mengawasi dan memantau seluruh lokasi yang dipergunakan sebagai tempat relokasi pedagang Pasar Mardika.

Tanita
Trotoar Pasar Mardika berubah fungsi jadi lapak. 

Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy memastikan puluhan kios itu hanya sememtara waktu.

Hingga Pasar Mardika Baru selesai dibangun yakni tahun 2023 mendatang.

"Jadi begini saya pahami betul itu kondisi, kenapa sampai lapak dibangun karena kurang lebih 100 - 150 pedagang juga yang tidak kebagian. Nah itu sifatnya cuma sementara," kata Louhenapessy kepada wartawan di Balai Kota Ambon, Senin (14/2/2021).

Lanjutnya, kios itu nantinya tak dipakai lagi.

"Pada saat pasar baru itu sudah ada maka kondisi akan normal kembali," tambahnya.

Wali Kota yang akan selesai masa jabatan pada bulan Mei ini mengharapkan pengertian dari masyarakat.

"Pembangunan itu pasti punya implikasi, nah salah satu implikasi ya itu misalnya, kalau kita membangun pasar baru itu masalah yang kita hadapi. Oleh karena itum mari kita berkorban sama-sama.
Pemerintah kota juga berkorban, masyarakat juga berkorban hanya dalam kurun waktu satu tahun saja," harapnya.

Diketahui, puluhan lapak itu akan digunakan untuk pedagang pakaian yang sementara di Pasar Apung, Mardika.

Nantinya, pasar Apung akan dipergunakan bagi pedagang sayur lainnya yang belum mendapat tempat relokasi, dan sementara berjualan di badan jalan Pasar Mardika Ambon. (*)

Sumber: Tribun Ambon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved