Sampah di Ambon
Miris, Wastafel di Pantai Natsepa Beralih Fungsi Jadi Tempat Sampah
Wastafel sebagai tempat cuci tangan, mencuci muka, atau membersihkan bagian-bagian tubuh tertentu itu malah terdapat sejumlah sampah plastik.
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy
AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Sejumlah unit wastafel di kawasan wisata Pantai Natsepa, Desa Suli, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah berubah jadi tempat sampah.
Dari pantauan TribunAmbon.com, wastafel yang tersedia di beberapa titik itu dipenuhi sampah plastik bungkus makanan dan minuman hingga bungkus sabun mandi.
Kondisinya pun kotor dan sudah tidak lagi berfungsi atau rusak.

Baca juga: Perempuan Peduli Lingkungan di Ambon Minta Masyarakat Kurangi Penggunaan Plastik
Baca juga: Pemuda Maluku Angkut 20 Karung Sampah dari Bawah Jembatan Merah Putih
Di area wisata itu sudah tersedia tong sampah. Juga terdapat plank berisi larangan membuang sampah. Namun, tidak menjadikan kawasan terjaga kebersihannya.
Ismail, salah seorang pengunjung mengaku kesulitan saat mencuci tangan.
Dia pun terpaksa menggunakan air mineral kemasan untuk membersihkan tangan usai menikmati jajanan.
"Iya, akhirnya pakai air kemasan," ujar pria yang tinggal di Kebun Cengkeh, Kota Ambon itu, Minggu (21/2/2021) siang.
Dia menyayangkan kondisi wastafel yang malah berubah fungsi jadi tempat sampah itu. Mengingat cuci tangan kini menjadi keharusan ditengah pandemi Covid-19.
"Ini soal kesadaran sih. Tapi wastafel itu juga harus diperbaiki," harapnya.
Pantai Natsepa, menjadi salah satu destinasi favorit di Pulau Ambon.
Terletak di Desa Suli, Kecamatan Salahutu, Maluku Tengah dan berjarak kurang lebih 18 kilometer dari pusat Kota Ambon. (*)