Pembunuhan Misterius di Jalur Tambang Gunung Botak, Korban Ditemukan di Desa Dava

Laporan Wartawan TribunAmbon.com Ummi Dalila Temarwut 

NAMLEA,TRIBUNAMBON.COM - Warga  Desa Dava Kecematan Waeyapo Kabupaten Buru digegerkan dengan penemuan mayat laki-laki pada Kamis (25/9/2025) sore.

Mayat itu diketahui bernama Syarhril yang merupakan warga sekitar.

Saat ditemukan kondisi korban sangat mengenaskan dengan luka potong di bagian leher.

Menurut keterangan dari keluarga korban Putra mengatakan bahwa  Syarhril diketahui turun dari gunung sekitar pukul 06.00 WIT pada hari kejadian.

"Diperkirakan waktu terjadinya pembunuhan sekitar pukul 06.36 hingga 07.00 WIT, soalnya dia sudah tidak ada kabar saat itu dan sorenya ditemukan sudah tidak bernyawa." tuturnya.

"Dengan kondisi leher korban terpotong bisa kita duga bahwa korban ini dibunuh, untuk itu kita minta pihak kepolisian segera selediki,"pintanya.

Setelah ditemukan, jenazah korban langsung dievakuasi oleh pihak kepolisian setempat. 

Saat ini, jenazah korban sedang dalam penanganan.

Kepolisian juga sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). 

"Sudah di evakuasi oleh kepolisian, tidak ada saksi tapi masih dalam proses penyelidikan" ujar putra keluarga korban.

Diketahui, tempat korban ditemukan merupakan jalan umum Desa Dava menuju Wansait yang dimana adalah jalur utama menuju tambang ilegal Gunung Botak.

Hingga berita ini diturunkan,TribunAmbon.com  berusaha menghubungi Kapolsek Waeyapo, IPDA Palti, dan Humas Polres Buru, Aiptu YMS Jamaludin, untuk mendapatkan keterangan resmi mengenai peristiwa tersebut.

Namun, upaya konfirmasi yang dilakukan belum membuahkan hasil karena kedua pejabat tersebut belum memberikan respons terkait insiden ini. (*)