Terima Kunjungan SKK Migas dan Pertamina, Polda Maluku Siap Amankan Blok Masela dan Eksplorasi Migas

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis

AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Maluku, Irjen Pol. Prof. Dadang Hartanto, menegaskan komitmen penuh Polda Maluku untuk mengamankan dan mendukung seluruh Proyek Strategis Nasional (PSN) di wilayahnya.

Termasuk proyek ambisius Blok Masela dan kegiatan eksplorasi hulu minyak dan gas bumi di Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT).

Penegasan tersebut disampaikan Kapolda saat menerima kunjungan silaturahmi dari Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) bersama PT Pertamina EP Cepu Region IV. 

Baca juga: Jembatan Tua di Negeri Waai Ambruk Sejak 2012, Warga Keluhkan Lambatnya Penanganan

Baca juga: Korupsi Duit Bansos Covid-19 TA. 2020, Joseph Rahanten Dituntut 9 Tahun dan Ganti Rp. 4 Miliar 

Pertemuan yang berlangsung hangat di Ruang Tamu Kapolda Maluku pada Selasa pagi (11/11/2025) ini bertujuan memperkuat sinergi antara aparat penegak hukum dengan pelaku usaha strategis negara.

Dalam pertemuan penting tersebut, Kapolda Irjen Dadang Hartanto didampingi oleh jajaran utama Polda Maluku, termasuk Dirpamobvit dan Wadir Intelkam. 

Sementara itu, pihak SKK Migas dan Pertamina menghadirkan delegasi kuat, dipimpin oleh Penasehat Ahli Kepala SKK Migas Bidang Maritim, Laksamana Muda (Laksda) TNI Julius Widjojono, Kepala Departemen Operasi SKK Migas Pamalu, Raden Adya Fadillah, serta Direktur Utama PT Pertamina EP Cepu Region IV, Muhamad Arifin.

Kapolda Dadang Hartanto menyambut baik inisiatif silaturahmi ini, ia menekankan bahwa proyek raksasa seperti Blok Masela memerlukan dukungan lintas sektor yang solid.

“Polda Maluku pada prinsipnya siap mendukung sepenuhnya pelaksanaan proyek-proyek pemerintah demi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat,” tegas Kapolda.

Kapolda juga menyoroti tantangan krusial di lapangan, terutama terkait permasalahan sosial dan sengketa tanah yang sering menjadi kendala utama dalam pelaksanaan proyek. 

Namun, beliau optimis bahwa setiap persoalan dapat diselesaikan melalui pendekatan yang terpadu.

Menurut Irjen Dadang Hartanto, kunci keberhasilan proyek nasional terletak pada sinergi antarinstansi.

“Kunci keberhasilan proyek nasional adalah komunikasi, kolaborasi, dan koordinasi yang baik antara aparat penegak hukum, pemerintah daerah, TNI-Polri, dan masyarakat. Dengan sinergi, kita dapat memitigasi potensi permasalahan di lapangan dan memastikan kesejahteraan masyarakat dapat dirasakan secara merata,” lanjutnya.

Di sisi lain, Laksda TNI Julius Widjojono, Penasehat Ahli Kepala SKK Migas Bidang Maritim, menyampaikan apresiasi tinggi atas sambutan hangat dari jajaran Polda Maluku. 

Ia menegaskan bahwa kunjungan ini adalah upaya konkret untuk membangun kemitraan erat dengan aparat penegak hukum.