Buka Ruang Kolaborasi, Bupati Fachri Harap GMNI Jadi Mitra Strategis Perjuangan Rakyat

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Haliyudin Ulima

BULA, TRIBUNAMBON.COM – Bupati Seram Bagian Timur (SBT), Fachri Husni Alkatiri, menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk membuka ruang kolaborasi seluas-luasnya bagi Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) dalam memperjuangkan kepentingan rakyat.

Hal itu disampaikan Fachri saat memberikan sambutan pada Konferensi Cabang (Konfercab) ke-III GMNI SBT yang berlangsung di Aula Kemenag SBT, Minggu (23/11/2025).

Dalam sambutannya, Fachri menegaskan GMNI harus tampil sebagai kekuatan intelektual dan moral yang menjaga keutuhan bangsa serta memperjuangkan kepentingan kaum Marhaen.

“Jangan hanya menjadi penonton, tetapi jadilah pemain inti dalam proses kebijakan publik. Jadilah aktivis yang membawa solusi, bukan hanya mengemukakan masalah,” tegasnya.

Ia juga mengutip pesan Bung Karno yang relevan dengan tantangan hari ini.

“Musuh kita sekarang bukan lagi penjajah, tetapi kemiskinan, kebodohan, dan ketidakadilan di tengah masyarakat kita sendiri,” ucapnya.

Baca juga: Gema MBD di Ambon Deklarasikan Pembaruan Organisasi, Sampaikan 4 Poin Komitmen

Baca juga: Wali Kota Buka Turnamen Sepakbola U-20 Antar Club se- Kota Ambon

Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah siap berjalan beriringan dengan GMNI sebagai mitra strategis perjuangan rakyat.

“Kami membuka diri untuk bekerja sama dengan seluruh elemen organisasi demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat SBT,” jelasnya.

Lebih lanjut, dirinya menyampaikan apresiasi tinggi kepada keluarga besar GMNI SBT yang telah memprakarsai kegiatan strategis tersebut. 

Pasalnya, Konfercab bukan hanya forum regenerasi kepemimpinan, tetapi momentum penguatan konsolidasi dan ideologi organisasi.

“Konfercab adalah ruang untuk merumuskan arah gerakan yang lebih progresif, kerakyatan, dan menyentuh kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

Dirinya berharap agar Konfercab ke-III GMNI SBT dapat melahirkan kepemimpinan yang berintegritas, progresif, dan mampu merumuskan agenda gerakan yang benar-benar berpihak kepada rakyat.(*)