AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Tak adanya Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPS) di wilayah Kecamatan Salahutu menjadi penyebab warga kerap buang sampah sembarangan.
Salah satunya di Jalan Raya Perbatasan Suli dan Tulehu, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah.
Salah seorang warga, Ongen Lestahulu mengungkapkan tidak adanya TPS yang disediakan Pemerintah menjadi salah satu pemicu warga buang sampah sembarang.
"Banyak orang sengaja membuang sampah di situ. Sambil melintas kemudian dilempar begitu saja," ujar Ongen Lestahulu, seorang warga Tulehu.
Tidak hanya di Tulehu, menurutnya nyaris di kecamatan Salahutu tak ada tempat pembuangan sampah sementara.
Baca juga: Polisi Olah TKP RM Puti Bungsu Pasca Sajikan Nasi Padang Belatung di Markas Ditreskrimsus
Baca juga: Ditetapkan Tersangka, Eks Walikota Tual Adam Rahayaan Miliki Harta Kekayaan 8.6 Miliar
"Kami berharap untuk pemerintah menyediakan fasilitas Pembuangan sampah," harapannya.
Sementara itu, Pantauan TribunAmbon.com sekitar pukul 13.00 WIT di lokasi, terlihat banyak sampah menumpuk dan berserakan pada sisi jalan, Sabtu, (27/4/2024).
Sampah-sampah tersebut diantaranya, sampah plastik, sampah rumah tangga, sampah residu, dan bahkan ada banyak sekali bungkusan obat yang menumpuk.
Tampaknya, sampah tersebut tak hanya merusak pemandangan, tetapi juga menebar bau busuk dan mengganggu pengguna jalan yang melintas.
Padahal, diketahui beberapa pekan sebelumnya sampah-sampah tersebut telah dibersihkan dan dipasang pamplet yang ditandatangani Camat Salahutu, Danramil Salahutu, dan Kapolsek Salahutu.
Pamplet tersebut dituliskan "Perhatian Kepada Seluruh Warga Masyarakat Dilarang Keras!!! Membuang sampah di kawasan/sepanjang jalan raya. Bagi masyarakat membuang sampahnya di sini akan dikenakan sanksi. Marilah bersama-sama kita menjaga kebersihan, keindahan, dan kenyamanan di kecamatan Salahutu yang kita cintai ini".
Namun, seperti tidak diindahkan karena sampah yang dibuang selalu bertambah setiap harinya.