Ambon Hari Ini
AMGPM Daerah Pulau Ambon Gelar Lintas Alam dan Fotografi 2025, Ajak Kader Peduli Lingkungan
Sebuah agenda tahunan yang tak hanya menguji ketahanan fisik, tetapi juga menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan.
Penulis: Jenderal Louis MR | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku (AMGPM) Daerah Pulau Ambon kembali menggelar Lomba Lintas Alam dan Fotografi, Jumat (5/9/2025).
Sebuah agenda tahunan yang tak hanya menguji ketahanan fisik, tetapi juga menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan.
Acara yang memperebutkan Piala Wali Kota Ambon dan Ketua Klasis GPM Pulau Ambon ini diikuti oleh 40 tim dari berbagai cabang AMGPM di Pulau Ambon.
Kegiatan yang dipercayakan kepada Cabang Hermon sebagai panitia pelaksana ini, merupakan kali kesepuluh yang berhasil digelar AMGPM Dapua.
Sempat terhenti akibat pandemi Covid-19, lomba ini kembali digelar sejak 2024 dan sukses berlanjut di tahun 2025.
Baca juga: Kapolres Buru Sindir BPK: Sejumlah Kasus Korupsi Tersendat Karena Audit Tak Kunjung Rampung
Baca juga: Gubernur Instruksi Tutup Gunung Botak, Kapolres Buru: Makan Minum Anggota Pakai Uang Pribadi Saya
Menjelajahi Alam dan Menguji Kekompakan
Sebanyak 40 tim, masing-masing beranggotakan tujuh orang, memulai perjalanan dari Gereja Sersing.
Mereka menempuh rute menantang sejauh 13 kilometer, melewati naik-turun bukit di wilayah pelayanan Jemaat Sersing dan Jemaat Kezia.
Peserta harus melewati tujuh pos, termasuk pos start dan finish, dengan berbagai tantangan yang menguji kekompakan dan kecerdasan.
Tantangan tersebut meliputi labirin gambar, menyusun kata, jaring laba-laba, estafet bola ping-pong dan piramida cup.
Tidak hanya itu, ada juga kuis Alkitab dan kuis seputar organisasi AMGPM yang menguji wawasan rohani dan organisasi mereka.
Di pos terakhir, setiap tim melaporkan kondisi mereka, jumlah tanda panah yang ditemukan.
Dan yang tak kalah penting, jumlah sampah yang berhasil mereka kumpulkan sepanjang perjalanan.
Ketua Panitia, Monika Pattipawae, menjelaskan bahwa acara ini adalah wujud nyata dari kepercayaan yang diberikan kepada Cabang Hermon untuk menyelenggarakan Lintas Alam dan Fotografi tahun ini.
"Kegiatan ini diikuti oleh 40 tim dari cabang-cabang di lingkup AMGPM Daerah Pulau Ambon," ujarnya saat diwawancarai TribunAmbon.com, Jumat (5/9/2025) Siang.
Misi Pelestarian Lingkungan
Ketua AMGPM Daerah Pulau Ambon, Ruddy Rehatta, menegaskan bahwa Lintas Alam ini bukan sekadar agenda rutin.
Menurutnya, tujuan utama kegiatan ini adalah mendekatkan kader AMGPM dengan alam dan lingkungan sekitar.
"Kami ingin memberikan kontribusi positif bagi negeri ini, dalam pengelolaan hutan, lahan, dan daerah serapan air yang semakin berkurang karena pemanfaatan lahan untuk pemukiman," jelas Ruddy.
Menurutnya, kegiatan ini mungkin tidak semeriah agenda pada umumnya di Kota Ambon.
Tetapi ia meyakini manfaatnya akan selalu memberikan nilai-nilai yang baik bagi masyarakat.
Ia menambahkan bahwa lomba ini juga berfungsi sebagai edukasi bagi para kader.
"Kami ingin memberikan edukasi bahwa bukan cuma berolahraga, tetapi lebih dekat dengan alam sambil mengeksplorasi apa yang penting di hutan sana bagi kelangsungan hidup kita di masa yang akan datang," kata Ruddy.
Semangat dan Rasa Syukur di Garis Finish
Salah satu peserta dari Cabang Sumber Kasih, Ranting Diaspora, Susana Lekiohapy (20), mengungkapkan perasaannya setelah tiba di garis finish.
"Rasanya sangat seru meskipun kami lelah. Kami semua tiba di finish, puji Tuhan, dengan selamat," tuturnya.
Susana berpesan kepada seluruh kader AMGPM untuk tetap semangat, selalu menjalankan tugas sesuai kehendak Tuhan, dan mengandalkan-Nya dalam segala hal.
Kegiatan ini membuktikan bahwa semangat kepemudaan AMGPM tak hanya diisi dengan kegiatan rohani.
Tetapi juga aksi nyata yang berdampak positif bagi alam dan lingkungan, menanamkan nilai-nilai kepedulian yang berkelanjutan. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.