Dugaan Perzinaan: Anika Sebut Dianiaya Saat Tanda Tangan Surat Pernyataan, Bukti Foto Berkata Lain

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis

AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Kasus dugaan perselingkuhan yang melibatkan Bripka. Malfry Mikhael Masela dan Anika Pitun semakin memanas, dengan Anika kini menuding dirinya dianiaya saat menandatangani surat pernyataan. 

Namun, sebuah bukti foto terbaru justru membantah klaim tersebut, memunculkan keraguan atas ceritanya.

Anika Bantah Selingkuh, Klaim Dipaksa dan Dianiaya

Saat diwawancarai TribunAmbon.com pada Sabtu (12/7/2025), Anika Pitun membantah keras tudingan perselingkuhan dan menegaskan tidak ada hubungan spesial dengan Bripka Malfry. 

Ia juga secara terang-terangan menyatakan bahwa surat pernyataan tertanggal 26 Maret 2026, yang mengakui kesalahannya telah berselingkuh dengan Bripka Malfry, ditandatangani atas dasar paksaan.

Lebih lanjut, Anika mengaku tidak mengetahui isi surat pernyataan tersebut dan bahkan mengalami penganiayaan yang menyebabkan luka di bagian alis dan bibir akibat ulah suaminya, Richard. 

"Saya punya bukti dan saksi, ada foto-foto saya dalam keadaan luka-luka dan lebam semua ada. Bahkan saya dipaksa untuk menandatangani surat pernyataan yang saya tidak tahu isinya apa, karena setelah saya tanda tangan langsung suami saya rampas," ungkap Anika.

Richard Ayal Tunjukkan Foto, Bantah Keras Penganiayaan

Di sisi lain, Richard Ayal, suami Anika, membantah keras tudingan penganiayaan dan pemaksaan tersebut. 

Baca juga: Sosialisasi Polwan Polda Maluku, 416 Siswa Diedukasi Hindari Kekerasan dan Perundungan

Baca juga: Dua Peneliti Asal Ambon Ikuti Pelatihan Teknologi Laut Dalam di Cina

Richard menyatakan bahwa saat surat pernyataan itu ditandatangani Anika Pitun, adiknya menyaksikan langsung seluruh prosesnya.

"Saat itu tidak ada kekerasan, ancaman hingga penganiayaan seperti yang diceritakan Anika," ungkap Richard saat diwawancarai TribunAmbon.com, Selasa (15/7/2025). 

Untuk mendukung klaimnya, Richard menunjukkan bukti foto Anika saat memegang surat pernyataan tersebut. 

Dalam foto itu, wajah Anika tampak tidak menunjukkan adanya luka atau lebam seperti yang ia tuturkan, bertolak belakang dengan pengakuannya.

Kasus ini masih terus bergulir dan menjadi perhatian publik, menunggu kejelasan dari pihak berwenang mengenai fakta sebenarnya di balik dugaan perselingkuhan dan tudingan penganiayaan ini. (*)