SBT Hari Ini

Sampah Menumpuk di Bibir Pantai Kota Bula, Warga Sebut Pemda Tak Becus Tangani Sampah

Volume sampah terus meningkat di sepanjang bibir pantai kawasan Timbul Tenggelam, Kota Bula, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Maluku.

Penulis: Haliyudin Ulima | Editor: Mesya Marasabessy
Haliyudin Ulima
SAMPAH - Sampah berhamburan di bibir pantai kawasan Timbul Tenggelam, kota Bula, kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) Maluku, Rabu (9/7/2025). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Haliyudin Ulima

BULA, TRIBUNAMBON.COM - Volume sampah terus meningkat di sepanjang bibir pantai kawasan Timbul Tenggelam, Kota Bula, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Maluku. 

Mirisnya, keberadaan sampah tersebut tak kunjung mendapat perhatian serius oleh pemerintah daerah setempat melalui dinas teknisnya. 

Pantauan TribunAmbon.com di lokasi Rabu (9/7/2025) pukul 10:00 WIT, berbagai macam jenis sampah tampak berhamburan di kawasan itu. 

Baca juga: Waspada Melintasi Kota Ambon, 808 Lubang di Jalanan Protokol Ancam Keselamatan Pengendara

Didominasi kemasan plastik bekas, keberadaannya sangat mengganggu keindahan pantai, terlebih dengan lokasi yang berada di dekat ruas jalan utama. 

Warga setempat mengakui, area tersebut memang tak pernah di bersih dan seringkali membuat warga sekitar frustasi dengan keberadaannya. 

Aini (39) salah satunya, ia yang berprofesi sebagai penjual ikan di area itu, menyaksikan setiap harinya, bagaimana pengangkatan sampah oleh dinas terkait. 

"Dari petugas kalau datang, cuman ambil yang di dalam kantung saja, yang tercecer di luar bak penampungan sampah saja tidak di ambil, apalagi yang di pantai," ujarnya saat diwawancarai TribunAmbon.com.

Baca juga: Dinilai Penting, Dinas Pemdes SBT Bakal Gelar Bimtek Penyusunan Produk Hukum

Ia menilai, penanganan sampah seperti itu sama sekali tidak menguntungkan lingkungan sekitar, lantaran hanya difokuskan pada tempat penampungan saja. 

Hal itu justru di per parah dengan, tidak adanya proses pengolahan yang dilakukan pada Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Kecamatan Bula Air. 

"Memang tidak becus, karena apa, petugas DLH kalau angkut sampah di Kota Bula ini, cuman di tampung pada tempat sampah begitu saja, tapi tidak daur," bebernya. 

Ia berharap agar, setiap sudut ruas jalan di kota Bula lebih ketat diperhatikan untuk masalah sampah, dengan harapan agar lingkungan tetap bersih. 

"Masyarakat itu mau dibersihkan saja, yang paling penting juga itu harus didaur, kalau cuman angkut lalu tampung setiap hari, sama saja," tutupnya. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved