Ambon Hari Ini

Ratusan Lubang Terus Bertambah dari Durian Patah Menuju Kecamatan Leihitu

Lama tidak diperbaiki, ruas jalan yang menghubungkan Kecamatan Leihitu dengan Kota Ambon mengalami kerusakan parah di banyak titik.

Penulis: Maula Pelu | Editor: Mesya Marasabessy
Maula Pelu
JALAN RUSAK - Kondisi jalan rusak pada beberapa titik menghubungkan Kecamatan Leihitu dengan Kota Ambon, Minggu (6/7/2025). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Maula M Pelu

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Lama tidak diperbaiki, ruas jalan yang menghubungkan Kecamatan Leihitu dengan Kota Ambon mengalami kerusakan parah di banyak titik.

Hasil perhitungan TribunAmbon.com, pada Minggu, 6 Juli 2025, sepanjang kurang lebih 9 kilo meter terdapat sebanyak 743 lubang jalan dengan ukuran bervariasi dari Negeri Hitu, kecamatan Leihitu, Maluku Tengah  hingga ke Desa Hunuth, Kota Ambon. 

Jumlah tersebut meningkat dari penelusuran sebelumnya pada Minggu, 11 Agustus 2024 berjumlah 727 lubang jalan. 

Baca juga: Relokasi Pedagang di Kota Bula Dinilai Sepihak, Pedagang: Kalau Mau Bongkar, Harus Semua

Pada beberapa titik, lubang jalan mencapai kedalam hampir 7 hingga 10 cm, dengan panjang nyaris 10 meter. 

Ratusan lubang jalan ini lebih diperparah minimnya penerangan yang menambah kerawanan bagi pengendara. 

“Kondisi banyak lubang sangat rawan. Tidak sedikit orang yang alami kecelakaan bahkan ada yang meninggal dunia,” ungkap seorang pengendara, Zagra Pelu. 

Baca juga: Waduh, Danramil Elat Diduga Pukul dan Caci Maki Tokoh Pemuda Ohoi Mataholat Malra

Dirinya tegaskan, bahwa akses ini harus rutin diperbaiki kondisinya. 

Sebab jalan ini merupakan akses penting bagi ribuan  warga 11 Negeri di Kecamatan Leihitu 

Juga penunjang akses warga Kota Ambon dan lainnya yang ingin bepergian ke puluhan tempat wisata di Leihitu. 

Sudah bertahun-tahun, kondisi ini hanya diperbaiki dengan swadaya masyarakat, gunakan bahan seadanya. 

“Ini akses penting, jangan biarkan rusak terlalu lama. Sebab membayangkan keselamatan pengendara,” pintanya.  (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved