Maluku Terkini

BEM Nusantara Maluku Audiensi dengan Gubernur, Perkuat Sinergi Dukung Pembangunan Daerah

Koordinator Daerah BEM Nusantara Maluku, Roberto Selano, menegaskan bahwa Rakorda bukan sekadar acara seremonial, melainkan langkah strategis.

|
Istimewa
MAHASISWA DAN PEMERINTAH - Badan Eksekutif Mahasiswa Nusantara (BEM Nusantara) Daerah Maluku seusai audiensi resmi dengan Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, Rabu (25/6/2025). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Badan Eksekutif Mahasiswa Nusantara (BEM Nusantara) Daerah Maluku menggelar audiensi resmi dengan Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, pada Rabu (25/6/2025). 

Pertemuan yang berlangsung di Kantor Gubernur Maluku ini membahas dua agenda utama: rencana Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) BEM Nusantara Maluku pada Agustus 2025 dan posisi strategis BEM Nusantara sebagai mitra pemerintah dalam mendukung pembangunan daerah.

Dalam audiensi tersebut, jajaran pengurus BEM Nusantara Maluku memaparkan kesiapan teknis dan substansi Rakorda. Forum ini dirancang sebagai wadah konsolidasi untuk memperkuat gerakan mahasiswa se-Maluku serta membangun arah gerakan yang responsif terhadap kebutuhan daerah. 

Koordinator Daerah BEM Nusantara Maluku, Roberto Selano, menegaskan bahwa Rakorda bukan sekadar acara seremonial, melainkan langkah strategis untuk menyatukan ide dan tindakan nyata dalam menghadapi tantangan sosial-politik di Maluku.

"Kami ingin memastikan bahwa BEM Nusantara hadir sebagai kekuatan moral dan intelektual yang mampu berkontribusi nyata bagi Maluku. Rakorda ini akan menjadi pijakan untuk memperkuat arah gerakan mahasiswa yang solutif dan pro-rakyat," ujar Roberto.

Baca juga: Bendahara Desa Air Kasar SBT Divonis 1,6 Tahun Penjara Gegara Korupsi Dana Desa Rp 500 Juta

Baca juga: Penertiban Pasar Batu Merah, Ronald Lekransy: Pemkot Pikirkan Solusi Bagi Pedagang. 

Sementara itu, Koordinator Nusantara BEM Nusantara Maluku-Malut, Ahmad Rifaldi Loilatu, menambahkan bahwa mahasiswa tidak hanya berperan sebagai pengawas kritis, tetapi juga sebagai mitra strategis yang mampu menawarkan solusi konstruktif dan mengawal kebijakan publik. 

"Kami tidak hanya hadir untuk mengkritik, tetapi juga untuk menawarkan gagasan. Sudah saatnya mahasiswa berada dalam posisi konstruktif, mendorong transformasi sosial bersama pemerintah dan masyarakat," tegas Rifaldi.

Gubernur Hendrik Lewerissa menyambut positif inisiatif BEM Nusantara Maluku dan menyatakan dukungannya terhadap pelaksanaan Rakorda. 

Ia menekankan pentingnya peran mahasiswa dalam mengawal pembangunan serta menjaga stabilitas sosial dan politik di Maluku. 

"Pemerintah Provinsi Maluku menyambut baik niat baik ini. Kami percaya mahasiswa memiliki posisi strategis dalam mendorong perubahan positif dan akan terus membuka ruang kolaborasi dengan seluruh elemen generasi muda," kata Gubernur.

Ia juga mengapresiasi langkah BEM Nusantara Maluku yang tidak hanya aktif dalam gerakan mahasiswa, tetapi juga turut mendukung pembangunan daerah. 

"Pemerintah Provinsi Maluku siap bersinergi dan membuka ruang dialog konstruktif dengan seluruh elemen," tambahnya.

BEM Nusantara Maluku menegaskan komitmennya untuk menjadi mitra kritis sekaligus kolaboratif bagi Pemerintah Provinsi Maluku.

Mereka memandang diri sebagai elemen strategis dalam mendukung program pembangunan daerah. 

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved