Prakiraan Cuaca

BMKG Ambon Ingatkan Warga dan Nelayan Waspada Gelombang Tinggi Capai 4 Meter

Prakiraan ini berlaku mulai 21 Juni 2025 pukul 09.00 WIT hingga 22 Juni 2025 pukul 09.00 WI yang dirilis pada, Jum'at(20/06/2025)

TribunAmbon.com/ Ummi Dalila Temarwut
GELOMBANG TINGGI - Situasi pesisir pantai perairan Teluk Ambon, Sabtu(21/06/2025). BMKG Ambon Ingatkan Warga dan Nelayan Waspada Gelombang Tinggi hingga 4 Meter 

Laporan wartawan TribunAmbon.com Ummi Dalila Temarwut

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Maritim Ambon mengeluarkan peringatan dini terkait potensi tinggi gelombang di perairan Maluku.

Prakiraan ini berlaku mulai 21 Juni 2025 pukul 09.00 WIT hingga 22 Juni 2025 pukul 09.00 WI yang dirilis pada, Jum'at(20/06/2025)

Menurut informasi dari BMKG, pola angin di wilayah Maluku umumnya bergerak dari Timur–Tenggara dengan kecepatan rata-rata 8–25 knot, dan kecepatan tertinggi dapat mencapai 30 knot. Kondisi ini berpotensi menimbulkan tinggi gelombang sedang hingga tinggi di sejumlah perairan.

Baca juga: Bersiap, Para Kepala Desa di Seram Bagian Timur Kemungkinan Diperiksa Inspektorat

Baca juga: Musim Hujan, Harga Cabai Rawit Merangkak Naik Rp. 80 ribu per Kilo di Pasar Binaiya Masohi

Untuk tinggi gelombang 1,25–2,50 meter (kategori sedang), berpeluang terjadi di:

Perairan Utara Pulau Buru
Perairan Seram Bagian Timur
Perairan Selatan Pulau Buru (P. Gorong)
Perairan Pulau Ambon–Pulau Lease
Perairan Kepulauan Banda
Perairan Selatan Maluku Tengah
Perairan Utara Kepulauan Aru
Perairan Seram Bagian Timur (Utara)
Perairan Selatan Kepulauan Aru
Perairan Seram Bagian Timur
Perairan Wetar (Selatan)

Sedangkan tinggi gelombang 2,50–4,00 meter (kategori tinggi) berpeluang terjadi di:
Perairan Kepulauan Kai
Perairan Barat Kepulauan Tanimbar
Perairan Timur Kepulauan Tanimbar
Perairan Babar
Perairan Sermata–Leti
Laut Banda
Laut Arafuru

BMKG mengimbau para nelayan dengan perahu kecil, operator kapal tongkang, kapal ferry, hingga kapal ukuran besar (kargo/pesiar) untuk memperhatikan risiko tinggi terkait keselamatan pelayaran. 

Nelayan dengan perahu kecil diminta waspada ketika kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter. 

Sementara itu, untuk kapal ferry dan kapal ukuran besar, kewaspadaan diperlukan saat kecepatan angin masing-masing di atas 21 knot dan 27 knot, dengan tinggi gelombang hingga 2,5 meter dan 4,0 meter.

BMKG juga mengimbau masyarakat yang beraktivitas di kawasan pesisir agar tetap waspada dan memantau perkembangan informasi cuaca dari sumber terpercaya guna mengantisipasi risiko yang dapat terjadi. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved