Jalan Rusak
Akses Jalan Menuju kawasan Wisata di Morella Rusak: Perlu Perhatian Pemerintah
Lubang jalan hingga patahan jadi tak hanya ganggu kenyamanan, juga mengancam keselamatan pengunjung.
Penulis: Maula Pelu | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Maula M Pelu
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Badan jalan menuju kawasan wisata di Negeri Morella, Kecamatan Leihitu, Maluku Tengah (Malteng) masih memprihatinkan.
Lubang jalan hingga patahan jadi tak hanya ganggu kenyamanan, juga mengancam keselamatan pengunjung.
Penelusuran TribunAmbon.com, Minggu (6/4/2035), terdapat kurang lebih 418 lubang.
Jumlah tersebut terhitung dari Masjid Al Muttaqin Morella hingga ke wisata Tahusakamal.
Dengan diameter lubang jalan antara 10 cm hingga 1-2 meter, dari berbagai kedalaman, mulai dari 5 hingga 10 cm.
Lubang-lubang tersebut, beberapa telah ditambal menggunakan bahan semen, namun kembali rusak.
Baca juga: Ditinjau Menteri Bahlil, Pertamina Pastikan Jaga Kelancaran Distribusi Energi tuk Arus Balik 2025
Baca juga: Total Sewa Kapal dan Pemasangan Rangka Bailey Jembatan Rumadian-Dian Malra, Telan Biaya Rp 1 Miliar
Kondisi ini lebih diperparah dengan jalan yang bergelombang, serta sejumlah tikungan dan tanjakan.
Tak hanya itu, sepanjang jalan ini juga tak terdapat penerangan jalan.
“Bahaya kalau lubang-lubang ini dibiarkan. Akan terus membahayakan pengunjung. Belum juga kalau pulang malam tak berhati-hati,” ungkap Caca Tatawalat saat ditemui TribunAmbon.com.
Dirinya berharap, kondisi ini sangat penting untuk segera mendapatkan perhatian, terutama karena Negeri Morella dikenal memiliki banyak spot wisata alam yang indah
Beberapa di antaranya adalah Tanjung Setan Morela, Teluk Tilepuwai, Samamauwai, Lubang Buaya Morela, Netanghahai, Halasy Beach, Hanenu, Tanjung Kiritetu, Moki Beach, Waelmatai, dan Tahukasamal Morela.
“Wisata harus diperhatikan akses jalan dan juga penerangan. Sebab ini dapat menambah inkam bagi daerah,” harap pengunjung. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.