Ramadan 2025

Puasa Semakin Dekat, Harga Gula dan Telur di Pasar Langgur Maluku Tenggara Ikut Naik

Menjelang Bulan Suci Ramadan 2025, harga bahan pokok di Pasar Langgur, Kabupaten Malra naik tipis.

Megarivera Renyaan
HARGA SEMBAKO -- Sembako yang dijual pedagang di pasar Langgur, Jumat (14/2/2025). Harga sembako terpantau naik tipis menjelang Ramadan 2025. 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan

LANGGUR, TRIBUNAMBON.COM - Menjelang Bulan Suci Ramadan 2025, harga bahan pokok di Pasar Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara (Malra), terpantau alami kenaikan tipis.

Misalnya pada gula jenis KBA per karung 50 kilo dibandrol Rp. 900 ribu naik dari harga sebelumnya Rp. 800 ribu per karung.

Namun untuk harga jual masih tetap di angka Rp. 20 ribu per kilo.

Sedangkan untuk telur ayam produksi Sulawesi kini dijual Rp. 75 ribu naik tipis dari harga sebelumnya Rp. 70 ribu per rak.

Telur ayam lokal produksi Desa Ngadi, Kecamatan Dullah Selatan masih bertengger di angka Rp. 65 ribu per rak.

Baca juga: Miskin Ekstrem di Malra, Renjaan Minta Bupati dan Wabup Terpilih Tingkatkan Ekonomi Kerakyatan

Baca juga: Antisipasi Kejadian Luar Biasa, Dinkes Malra Bakal Awasi Ketat Program Makan Bergizi Gratis

Sementara, untuk minyak goreng yang rentan kenaikan harga masih dihargai dengan Rp. 18 ribu per liter untuk jenis Kitta.

Sedangkan Sania dan Bimoli kompak di angka Rp. 23 ribu.

Beras menara kembar naik tipis dari harga Rp. 250 ribu per karung jadi Rp. 290 per karung 17 kilo.

Sedangkan beras merek Piala dan Kelinci dihargai Rp 15 ribu, per karung 15 kilo kompak naik di angka Rp. 230 ribu.

Beras Mawar KW dihargai Rp. 15 ribu per kilo, per karung ukuran 17 kilo Rp. 250 ribu.

"Setiap menjelang Ramadhan memang selalu ada kenaikan harga, semoga tahun ini tidak terlalu parah," ucap, Danci salah satu pedagang di pasar Langgur, Jumat (14/2/2025).

Menurutnya, kenaikan harga sudah terjadi sejak satu pekan lalu.

Meskipun begitu, ia mengatakan dampaknya terhadap daya beli masyarakat belum terlalu terasa.

"Pembeli masih tetap datang, belum ada penurunan pembeli sejauh ini," katanya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved