Laka Laut
Insiden Kecelakaan Speedboat Dua Nona Masih Dalam Proses Penyelidikan Polres SBB
Penyelidikan ini dilakukan pihak Polres Seram Bagian Barat (SBB), dalam mengungkapkan motif tersebut
Penulis: Maula Pelu | Editor: Fandi Wattimena
Warga setempat yang melihat kejadian itu, langsung bergegas menyelamatkan sejumlah penumpang dengan menggunakan beberapa Loang Boat milik warga setempat.
"Iya batul, Speed dua Nona, tadi pagi, katanya tabrak batang kayu dan batu dimuka kampung Dusun Samala. Speednya mau ka ambon, baru ada anak kacil lai. Speednya sudah tenggelam," ungkap salah satu Warga Dusun Labung Timur, Nilam, saat dihubungi rekan media lewat panggilan WhatsApp.
Terpisah dari itu, dikatakan Kapolsek Manipa, Ipda Edwin R Mangare, kejadian tersebut bukan karena tabrakan, melainkan disebabkan Speed Boat miring sebelah dan masuk air karena penumpang berat satu sisi.
“Saat itu, kondisi laut dalam keadaan tenang. Saat berada di perairan dusun Samala, tiba - tiba speadboat miring ke arah bagian kanan akibat dari sebagian besar penumpang duduk di atas kap seadboat, yang mengakibatkan masuknya air dari samping dan belakang spead membuat spead kemasukan air penuh dan terapung,”jelas Kapolsek Manipa.Menurutnya setelah kemasukan air, separuh penumpang yang berada di dalam Speedboat terperangkap, sementara penumpang lainnya meloncat ke laut tuk menyelamatkan diri.
"Sementara sebagian penumpang yang berada di atas kap spead berenang. Berselang kurang lebih 15 menit beberapa bantuan jonson 15 PK dan 40PK dari Dusun Samala, tiba untuk melakukan pertolongan dan menarik seadboat ini ke tepi pantai dan mengangkat para korban yang terperangkap dalam spead ini," tambah Kapolsek.
Dalam insiden ini, 8 orang meninggal dari total penumpang keseluruhan sebanyak 28 orang. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.