Jelang Tahun Baru 2025, Penjual Jagung Ramai di Sepanjang Jalan Dusun Talaga Kodok Maluku

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Maula M Pelu

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Jagung menjadi salah satu menu bakaran di malam pergantian tahun baru.

Hal ini bak sudah menjadi tradisi bagi masyarakat menyambut suka cita perayaan malam tahun baru dengan keluarga, rekan dan kerabat dengan menyiapkan menu bakar-bakaran seperti seafood dan jagung bakar.

Terpantau di sepanjang jalan Dusun Talaga Kodok, Negari Hitu, Maluku Tengah, Sabtu (28/12/2024), para penjual jagung mulai ramai bermunculan. 

Kurang lebih ada sekitar 18 tempat dagangan yang telah berdiri di lokasi.

Tenda-tenda sederhana yang berjejer di sepanjang jalan Dusun Talaga Kodok, menarik perhatian warga yang melintas. 

Salah seorang pedagang, Rudi Palembang mengungkapkan bahwa tenda-tenda dagangan mulai dibangun tiga hari lalu. 

“Rata-rata tenda disini sudah kurang lebih tiga hari, dibangun” ujarnya. 

Terkait daya beli jagung, Palembang sebutkan masih normal hingga kini. 

Namun, dirinya yang telah berjualan bertahun-tahun, memprediksi permintaan jagung biasanya meningkat H-1 menjelang malam pergantian tahun. 

“Pas bangun tenda hari pertama tu masih berapa sa yang laku. Tapi kemarin alhamdulillah sekitar 14 ikat. Biasanya pembelian banyak pas malam tahun baru,” ungkapnnya. 

Palembang juga menjelaskan, bahwa banyak pedagang dari Kota Ambon membeli jagung di Dusun Talaga Kodok, untuk dijual kembali di Kota. 

“Pedagang yang lain di Kota Ambon biasa beli di sini untuk nanti dong jual di Ambon. Kemarin ada pedagang dari Wayame beli banyak, katanya nanti mau jual akang lai. Intinya katong sama-sama pahami to,” katanya. 

Diketahui, jagung yang dijual Palembang, merupakan hasil kebun yang ditanam sendiri. 

“Ini jagung saya tanam sendiri,” ucap dia. (*)