Harga Bumbu Dapur di Pasar Langgur Maluku Tenggara Kembali Naik

Harga bumbu dapur di Maluku Tenggara naik tipis, diduga karena keterlambatan keterlambatan pelayaran kapal.

Megarivera Renyaan
Harga bawang di pasar Langgur kembali naik per kilo bawang merah dibandrol Rp.70 ribu, Sabtu (22/6/2024) 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan

LANGGUR, TRIBUNAMBON.COM - Setelah satu pekan harga komoditas bumbu dapur terpantau stabil, di Pasar Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) kini pergerakan kenaikan harga terjadi pada bawang dan tomat.

Pantauan TribunAmbon.com, Sabtu (22/6/2024) hampir di beberapa lapak pasar Langgur, menjual dengan harga yang berbeda-beda.

Dengan alasan harga yang diambil dari beberapa distributor juga tidak sama.

Baca juga: Tuk Perlindungan Saksi dan Korban di Maluku, Sri Nurherwati Harap Kerja Kolaboratif

Baca juga: Maluku Tenggara Siapkan 100 Hektar Lahan Bangun Proyek Modelling Rumput Laut

Paling tinggi untuk bawang merah dijual Rp. 70 ribu sebelumnya dijual Rp. 60 ribu, ada kenaikan sebesar Rp. 10 ribu.

Sedangkan untuk bawang putih dibandrol 60 ribu per kilo, sebelumnya dijual Rp. 55 ribu.

Sementara untuk tomat jenis apel dijual 50 ribu per kilo, sebelumnya berada di angka Rp. 40 ribu per kilo.

Mama Nona salah satu pedagang di pasar Langgur mengatakan, kenaikan harga baru terjadi semalam setelah dipasok dari distributor.

"Baru naik saja tadi malam, untuk alasan kenaikan kami belum tau pasti hanya membayar sesuai permintaan," ucapnya.

Menurutnya, mungkin pengaruh keterlambatan pelayaran kapal sehingga harganya naik tipis.

"Terlambat kapal barang mungkin, namun sehari dua jika ada pasokan lagi pasti sudah turun harga, semoga cuaca bisa bersahabat agar pelayaran tidak terhambat," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved