Info Daerah

Akses Jalan Rusak Berat Tak Surutkan Semangat 120 Calon PPS di Kecamatan Kebut Jalani Tes Tertulis

Kendati diperhadapkan dengan musim penghujan dan medan jalan yang cukup berat untuk sampai ke tempat pelaksanaan ujian, yakni ibu kota Kecamatan Holat

Penulis: Megarivera Renyaan | Editor: Adjeng Hatalea
Courtesy / Triko Notanubun
Akses jalan menuju ke ibu kota Kecamatan Holat di saat musim penghujan. 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan

LANGGUR, TRIBUNAMBON.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) menggelar tes tertulis terhadap 120 calon Panitia Pemungutan Suara (PPS) di Kecamatan Kei Besar Utara Timur (Kebut), untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.

Kendati diperhadapkan dengan musim penghujan dan medan jalan yang cukup berat untuk sampai ke tempat pelaksanaan ujian, yakni ibu kota Kecamatan Holat, namun tak menyurutkan semangat peserta calon PPS.

Hal tersebut, dikemukakan oleh Komisioner KPU Divisi Teknis, Triko Notanubun melalui sambungan telepon, Sabtu (19/5/2024).

"Jumlah calon tetap tes tertulis di kecamatan utara timur sebanyak 120 peserta yang lolos seleksi administrasi," jelasnya.

Dari daftar hadir tercatat tiga calon PPS tidak hadir mengikuti tes tertulis.

19/5/2024 - PPS
Suasan tes tertulis yang dilaksanakan 120 peserta di Kecamatan Kei Besar Utara Timur.

"Ketiga peserta tersebut masing-masing dari Ohoiraut, mereka terhalang kondisi cuaca alam yang tidak bersahabat, yakni musim penghujan dan musim timur sehingga akses dari ohoiraut sampai ke ibukota kecamatan sulit untuk dijangkau," terangnya.

Dijelaskan, untuk akses jalan di Kebut memang memperihatinkan dan sengaja untuk dipublikasikan agar menjadi perhatian Pemkab Malra.

Baca juga: Honor PPS Telat Dibayar, KPU Malra Sebut Mereka Lalai Sampaikan Laporan

Kiranya di waktu mendatang, jalan tersebut dapat diperbaiki, sehingga aksesibilitas menjadi semakin memadai.

"Terus terang saja untuk akses jalan ke Yamtimur hingga ke Holat untuk musim timur seperti ini butuh pengendara yang handal dengan nyali seribu, agar perjalanan baik sampai tujuan," bebernya.

Jika pengendara belum profesional, maka akan berakibat fatal bagi pengendara maupun penumpang.

'Walaupun cuaca hujan namun jadwal dan pentahapan berjalan dengan baik, peserta hadir tepat waktu untuk mengikuti kegiatan dimaksud," terangnya.

Dirinya menambahkan, untuk 30 Ohoi yang ada di Kecamatan Utara Timur, satu desa memerlukan 3 petugas PPS namun akan diseleksi kembali berdasarkan hasil tes tertulis akan dilanjutkan dengan sesi wawancara dan diumumkan siapa PPS terpilih.

"Antusias dari warga 30 desa ini cukup baik karena pendaftarannya tahun ini naik dalam arti mereka punya keinginan untuk menjadi penyelenggara Pemilu di tingkat desa," pungkasnya.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved