Gaji Karyawan Panca Karya
10 Tahun Mengabdi, Mantan Karyawan PD Panca Karya Tuntut Pelunasan Gaji
Haknya tak kunjung dibayar meski dirinya telah mengabdi selama kurang lebih 10 tahun menjadi ABK dengan posisi Kelasi di Kapal Tanjung Sole milik PD.
Penulis: Jenderal Louis MR | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Mantan karyawan PD. Panca Karya, Jacobus Hiariej menuntut pelunasan gaji serta hak-hak selama dirinya bekerja.
Haknya tak kunjung dibayar meski dirinya telah mengabdi selama kurang lebih 10 tahun menjadi ABK dengan posisi Kelasi di Kapal Tanjung Sole milik PD. Panca Karya.
"Saya sudah bekerja di PD. Panca Karya sebagai ABK dengan posisi Kelasi di Kapal Tanjung Sole sejak tahun 2010 sampai 2020," ungkapnya saat diwawancarai TribunAmbon.com, Senin (22/1/2024).
Yakni, gaji serta hak lainnya berupa uang makan dan premi berlayar selama periode tahun 2018-2019 hingga kini belum dilunasi perusahaan milik daerah itu.
Dirinya pun mundur secara resmi dari perusahaan pada 14 Desember 2020 lalu.
Hal itu dilakukan lantaran kecewa, gajinya selama 3 bulan di tahun 2018 berkisar Rp. 5 juta belum diterima.
Tak hanya gaji, uang makan dan uang premi berlayar pun masih tertunggak.
Baca juga: Gaji Tak Dibayarkan, Mantan Karyawan PD Panca Karya Gelar Aksi Bisu di Depan Kantor
Baca juga: Panen Cabai di Rutah, Rakib Sahubawa Respon Positif Usulan Jalan Tani
Uang makan selama 18 bulan, dari Juni 2018 sampai Desember 2019 sebesar Rp. 25.880.000.
Dan uang premi berlayar selama 2 tahun, yakni Januari 2018 hingga Desember 2019 sebesar Rp. 18 juta.
"Gaji saya selama 3 bulan, yakni bulan Juni, Juli dan September 2018 tidak dibayar. Nilainya sekitar Rp. 7 juta. Terakhir dari perusahaan hanya panjar Rp. 2 juta jadi masih tersisa Rp. 5 juta. Kemudian uang makan dan premi layar juga belum dapat sampai sekarang," tutur ayah tiga anak itu.
Bukan hanya Jacobus, ratusan rekan lainnya juga bernasib sama.
Yakni Kru Kapal Teluk Ambon, Tanjung Kuako, Badaleon, Lelemuku dan Tatihu.
"Teman-teman saya juga belum dilunasi hak-haknya. Selain kami yang bekerja di Kapal Tanjung Sole, ada 5 kapal lainnya yang gajinya belum dilunasi, yakni kapal Teluk Ambon, Tanjung Kuako, Badaleon, Lelemuku, dan Tatihu. Diperkirakan ada ratusan orang," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, salah seorang mantan karyawan PD. Panca Karya, Jacobus Hiariej menggelar aksi bisu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.