Kerugian Akibat Kebakaran RSUD Karel Sadsuitubun Belum Dapat Dihitung
Kerugian akibat kebakaran yang menghanguskan gudang farmasi dan ruangan radiologi RSUD Karel Sadsuitubun Langgur, belum dapat dihitung.
Penulis: Megarivera Renyaan | Editor: Salama Picalouhata
Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan
MALRA, TRIBUNAMBON.COM - Kerugian akibat kebakaran yang menghanguskan gudang farmasi dan ruangan radiologi RSUD Karel Sadsuitubun Langgur, Maluku Tenggara, belum dapat dihitung.
Direktur Utama RSUD Karel Sadsuitubun Langgur, Dr Eni memperkirakan penghitungan kerugian diperkirakan membutuhkan waktu agak lama.
Pasalnya lokasi yang terbakar masih dalam proses pendinginan.
"Kami belum dapat menghitung karena lokasi yang terbakar masih dalam proses pendinginan dan pemeriksaan polisi." katanya kepada TribunAmbon.com, Kamis (5/10/2023) pagi.
Saat ini menurutnya sudah dilakukan pembersihan sejak terbakar Rabu (4/10/2023).
Sementara puluhan pasien masih dievakuasi ke Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Malra.
Sebagian lainnya ke kawasan Rumah Sakit Langgur.
Seperti diketahui, kebakaran terjadi di RSUD Karel Sadsuitubun Langgur, Kelurahan Ohoijang watdek, Kecamatan Kei Kecil, Kabupaten Maluku Tenggara, Rabu (4/10/2023) sore.
Kebakaran tersebut menghanguskan gudang farmasi dan ruangan radiologi rumah sakit,
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. (*)
| 8 Bulan Rusak, Warga Kecewa Jembatan Rumadian-Dian Tak Kunjung Diperbaiki Pemprov Maluku |
|
|---|
| Duh! Baru Dibangun Dua Tahun, Landmark Langgur Mulai Rusak |
|
|---|
| Evaluasi Pelayanan Publik, Wawali Sidak Dinas Sosial Maluku Tenggara |
|
|---|
| Harga Cabai di Pasar Langgur Masih Mahal, Capai Rp 100 Ribu per Kilo |
|
|---|
| 23 Saksi Dugaan Korupsi Dispora Diperiksa Kejari Maluku Tenggara |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.