PT BPT Versus Pemkot Ambon
Mahasiswa Tuntut Wattimena Terbuka Terkait Pengelolaan Pasar Mardika Ambon
Mereka pun secara bergantian berorasi di tengah keramaian pasar tradisional terbesar di Kota Ambon itu.
Penulis: Ode Alfin Risanto | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Alfin Risanto
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Mahasiswa Pemuda Maluku Menggugat melakukan aksi demonstran di Pasar Mardika Kota Ambon, Rabu (5/7/2023) siang.
Dalam aksinya, mereka membawa sejumlah poster berisi tuntuan aksi.
Mereka pun secara bergantian berorasi di tengah keramaian pasar tradisional terbesar di Kota Ambon itu.
Koordinator Aksi Supriy Makatita menyebut pemerintah kota tidak terbuka terkait pegelolaan Pasar Mardika.
Baca juga: Pihak PT. BPT dan Pemkot Adu Mulut Soal Penarikan Retribusi Sampah di Pasar Mardika Ambon
Baca juga: Lima Bulan Pilot Susi Air Disandera, Ini Kata Panglima TNI
Bahkan, menurutnya, penagihan retribusi oleh petugas pemkot terjadi pada wilayah yang bukan lingkupnya.
Selain itu dia juga menyoal kemacetan di area pasar yang juga disebutnya adalah kesalahan pemkot.
"Iya demo kami hari ini untuk menanyakan ketidak kejesalan yang terjadi selama ini di pasar mardika yang membuat para pedagang kebingung," tuturnya Kepada TribunAmbon, Rabu.
Maka kasi kali ini di awali dari Pasar Mardika dan akan berlanjut ke Kantor Balai Kota Ambon.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.