Info Daerah
Polwan Masuk Desa, Kapolres Sasar Wilayah Rawan Kamtibmas
Kali ini, sasaran difokuskan terhadap wilayah-wilayah yang rawan terjadi gangguan Kamtibmas, semisal tiga desa bertetangga Latu dan Hualoy.
Penulis: Rahmat Tutupoho | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Rahmat Tutupoho
PIRU, TRIBUNAMBON.COM - Polres Seram Bagian Barat (SBB) agendakan program 'Polwan Masuk Desa' untuk menularkan kebaikan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas).
Kali ini, sasaran difokuskan terhadap wilayah-wilayah yang rawan terjadi gangguan Kamtibmas, semisal tiga desa bertetangga Latu dan Hualoy.
"Tadi kita lakukan program Polwan Masuk Desa di Desa Latu dan Hualoy. Itu dilaksanakan lantaran termasuk sektor rawan gangguan Kamtibmas," kata Kapolres SBB, AKBP Dennie Andreas Darmawan, Rabu (15/3/2023).
Meski begitu, bukan berarti beberapa desa rawan gangguan Kamtibmas dianggap dan diberi cap merah untuk agar dihindari, tetapi dijalankan di situ agar menjadi teladan.
Ia menerangkan, unsur yang punya peran paling efektif dan efisien untuk meminimalisir gangguan Kamtibmas ialah perempuan, makanya melalui giat dimaksud para ibu-ibu diberikan langkah jitu menangani perkara sejak dini.
Baca juga: Karyawan PT. Bintang Lima Harap Perusahan Tepati Janji Bayar Gaji 10 Bulan
Baca juga: Sikapi Hasrat Freddy Nikijuluw, Sekda Alvin Tuasuun Minta Buktikan Secara Hukum
"Fokus memang di beberapa desa itu. Tapi, semuanya bakal kebagian. Jadi, perempuan mempunyai peranan yang sangat penting dalam menjaga Kamtibmas," pungkasnya.
Data dihimpun, Selain di Latu/Hualoy, Polwan Masuk Desa juga dilakukan di Dusun Namatotu, Desa Tihulale, dan lainnya.
Hingga giat selesai, sosialisasi jalan lancar, kondusif, dan aman tanpa ada gangguan apapun. (*)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.