Prihatin Sampah Plastik Berserakan di Lapangan Mandala Karpan, Warga Saling Ajak tuk Jaga Kebersihan

AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Sampah berserakan di area Lapangan Mandala Remaja, Karang Panjang ( Karpan ), Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Kamis (189/1/2023).

Pantauan TribunAmbon.com di lokasi, pukul 08.20 WIT, jenis sampah yang berserakan didominasi sampah plastik, berupa bekas botol minuman dan kemasan makanan.

Tak hanya itu, rumput liar pun tampak tumbuh setinggi betis hingga paha orang dewasa di sekitaran lapangan dan tribun.

Seorang warga Ambon, Adhe Slamet menyayangkan kondisi satu-satunya stadion olahraga yang dimiliki Provinsi Maluku itu.

Dia lebih menyorot kelakuan warga Ambon yang masih tak sadar akan menjaga lingkungan.

Pasalnya, bekas botol minuman yang berserakan merupakan ulah pengunjung yang tak membuang sampah pada tempatnya.

”Kesadaran masyarakat Kota Ambon belum begitu baik ya, terbukti dari sampah-sampah plastik yang bertebaran di spot kita jogging ini,” ucap Slamet saat diwawancarai TribunAmbon.com di usai beraktivitas olahraga di Lapangan Mandala Karpan.

Dengan jarak pandang jauh pun terlihat lumut di setiap anak tangga atau tribun yang mengelilingi lapangan itu.

Terdapat tong sampah yang disediakan sesuai fungsinya, yakni penampung sampah plastik, kering dan organik di area tulisan ‘Taman Karpan’.

Baca juga: Siap-siap Buang Sampah Sembarangan di Ambon Akan Didenda Rp 1 Juta

Petugas kebersihan pun kerap membersihkan area sekitar, namun tak sekaligus dengan area lapangan dan tribun.

Diketahui Lapangan Mandala Karpan ini kerap dijadikan sebagai arena berbagai jenis pertandingan olahraga, di mulai dari sepak bola hingga Baris Empang.

Jika tidak ada perlombaan, maka dijadikan sebagai pusat pelatihan para atlet, dan spot olahraga seperti jogging bagi warga Kota Ambon.

 “Mari kita jaga kebersihan dengan tidak membuang sampah pada tempatnya. Mari kita jaga kebersihan lingkungan Kota Ambon. Yang mana sedari dulu sudah mendapatkan penghargaan Adipura, karena dianggap bersih,” ajak Slamet.

Hal yang sama disampaikan warga lainnya yang menggunakan fasilitas publik itu untuk melakukan rutinitas olahraga setiap harinya.

"Kalau bersih kan bagus. Kita ke sini setiap pagi, selain jogging juga menghirup udara segar. Jadi masing-masing tanggung jawab untuk sampahnya saja," tukas Lukas.

Diketahui Pemerintah Kota ( Pemkot ) Ambon segera membuat regulasi yang mengatur tentang sanksi bagi warga yang membuang sampah sembarangan.

Tidak main-main, sanksi yang dikenakan denda hingga Rp.1 juta.(*)